ORBITINDONESIA - Jelang akhir tahun 2022, ikan cupang mulai jarang dibicarakan para pecinta ikan hias.

Padahal, ikan cupang sempat menjadi ikan hias yang fenomenal sejak tahun 2020 atau era pandemi covid 19.

Tak jarang, masyakarat mencoba mencari peluang dengan bisnis ikan cupang demi meraih keuntungan.

Baca Juga: Doyan Berselancar di Aplikasi Kencan, Waspada Hal Ini Karena Bisa Rugi Puluhan Juta

Namun, trend ikan cupang mulai redup karena kondisi sekarang ini sudah berbeda pada dua tahun sebelumnya.

Ikan cupang semakin populer karena keberadaan influencer hingga para artis yang turut memelihara ikan cupang.

Sehingga, tercipta hubungan saling menguntungkan antara influencer atau artis dengan produsen atau pebisnis ketika memelihara ikan cupang.

Baca Juga: Simple dan Mudah Update Telegram versi terbaru di Android

Dari sisi influencer atau artis, mereka diuntungkan dengan semakin banyaknya pengikut atau followers.

Sementara itu, di sisi lain, pebisnis ikan cupang juga diuntungkan karena semakin banyaknya peminat.

Dengan hebohnya ikan cupang tidak bertahan lama alias musiman.

Tidak tahan lama di sini artinya jangka pendek, bisa 6 bulan, setahun ataupun dua tahun.

Baca Juga: 3 Jenis Antena TV Digital, Cekidot Harga Rp. 100 Ribuan

Setelah heboh ikan cupang maka tren ikan hias akan kembali seperti pada umumnya.

Sifat natural tren yang cepat 'meledak' maka akan cepat surut. Sebab, begitu tren meledak maka informasi mengenai sesuatu juga banyak sehingga rasa penasaran orang akan terpenuhi.

Terbukti, tren ikan cupang mulai menurun dan permintaan tak seperti biasanya di pasar ikan Jatinegara, Jakarta Timur. ***