Orbit Indonesia
Tunduk Aturan FIFA, Polisi Tidak Pakai Gas Air Mata di Dalam Stadion
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo menyatakan polisi tidak akan lagi pakai gas air mata di dalam stadion.
ORBITINDONESIA - Pengendalian massa dengan gas air mata akan ditiadakan dalam sistem pengamanan di seluruh pertandingan sepak bola di Indonesia.
Hal tersebut menanggapi regulasi FIFA yang melarang penggunaan gas air mata oleh aparat di dalam stadion.
Baca Juga: New Year Gaza 24 B
Baca Juga: Simple dan Mudah Update Telegram versi terbaru di Android
"Untuk penggunaan gas air mata, kemudian peralatan pengendalian massa dan peralatan yang dapat memprovokasi massa di stadion, itu tentunya tidak digunakan kembali,” jelas Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo dilansir dari PMJ News, Sabtu, 15 Oktober 2022.
Dedi memastikan bahwa Polri berkomitmen merujuk pada regulasi FIFA untuk standar keamanan di dalam stadion selama pertandingan sepak bola berlangsung.
Baca Juga: 3 Jenis Antena TV Digital, Cekidot Harga Rp. 100 Ribuan
"Kami mengacu kepada regulasi keselamatan dan keamanan yang sudah dikeluarkan sesuai dengan Statuta FIFA," ucapnya.
Selain itu, lanjut Dedi, berdasarkan rekomendasi dari Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan Polri akan lebih mengedepankan Steward.
Baca Juga: Ditemani Erick Thohir, Prabowo Subianto Makan Siang Bersama Pelaku Usaha Muda
"Dan rekomendasi dari para Tim Gabungan Pencari Fakta pun menyebutkan ke depannya, untuk pengamanan kita lebih mengedepankan Steward," tukasnya.***