DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Gempa Bumi Cianjur : 73.525 Jiwa Masih Mengungsi

image
Ilustrasi, Data BNPB per Jumat 25 November 2022 ada sekitar 73,525 jiwa yang mengungsi akibat gempa bumi Cianjur

 

ORBITINDONESIA – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) kembali memperbarui data terbaru soal jumlah orang yang masih mengungsi pasca gempa bumi Cianjur yang terjadi pada 21 November 2022..

Berdasarkan catatan BNPB pada Jumat 25 November 2022 pukul 18.00 WIB jumlah korban yang mengungsi capai 73,525 jiwa.

Hal ini disampaikan oleh Kepala BNPB Suharyanto dalam keterangan tertulisnya, Sabtu 26 November 2022.

Baca Juga: Kisah Haru Imas, Guru yang Selamat dari Gempa Bumi Cianjur, Sempat Tertimbun dan Pasrah

“Adapun Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB melaporkan per Jumat 25 November 2022 pukul 18.00 WIB terdapat 73,525 jiwa mengungsi dan tersebar di 16 kecamatan,”kata Kepala BNPB, Suharyanto.

Soal pencarian korban, Suharyanto tegaskan pencarian terus dilakukan sampai orang yang terdata hilang berhasil ditemukan.

“Sampai orang terakhir, tidak ada penurunan semangat, kekuatan, sarana prasarana, karena keselamat rakyat untuk hukum tertinggi,”kata Suharyanto.

Selain pencarian korban jiwa, BNPB juga salurkan bantuan yang didistribusikan langsung ke pos-pos pengungsian dan daerah terdampak gempa bumi Cianjur.

Baca Juga: Update Gempa Bumi Cianjur, 271 Jenazah Telah Terindetifikasi

Per hari ini, Sabtu 26 November 2022 BNPB kirimkan dan distribusikan bantuan logistic berupa tenda pengungsi sebanyak 30 unit, tenda gulung 1,000, sembako 2,000 paket, selimut 5,000 buah, matras 5,000 buah dan hygiene kits 2,000 unit.

Selain itu BNPB juga alokasikan dua belas tenda untuk mendukung penangan medis di dua rumah sakit di Cianjur yaitu Rumah Sakit Umum Daerah Sayang Cianjur (9 tenda) dan Rumah Sakit Dr Hafiz Cianjur (3 tenda) serta dilengkapi dengan toilet portable.

Tenda itu sendiri dipergunakan untuk keperluan UGD, ICU, penaganan kebidanan, rawat inap pria dan rawat inap wanita serta perawatan umum

Tenda tersebut dipergunakan untuk keperluan Unit Gawat Darurat, Intensive Care Unit, penanganan kebidanan, rawat inap pria dan rawat inap wanita, serta perawatan umum.

Penyaluran tenda BNPB terus dilakukan untuk kebutuhan penanganan bencana gempa bumi Cianjur lainnya, seperti tenda pengungsian, tenda relawan, tenda logistic dan penanganan medis. ***

Berita Terkait