DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Erick Thohir: Lampung Tahun 2023 Jadi Pusat PARIWISATA NASIONAL, Bakauheni Harbour City Penggeraknya

image
Menteri BUMN Erick Thohir Memberi Sambutan pada Penyerahan NIB bagi UMK di Pesawaran, Lamung, Kamis 1 Desember 2022.

ORBITINDONESIA - Menteri BUMN Erick Thohir mengataka, Lampung tahun 2023 bisa dijadika sebagai salah satu pusat pariwisata nasional dengan terbangunnya Bakauheni Harbour City.

Hal ini ditegaskan oleh Erick Thohir, di Kabupaten Pesawaran, Lampung Kamis 1 Desember 2022.

Menurut Erick Thohir, sejak beroperasinya Jalan Tol Trans Sumatera yang menghubungkan Sumatera Selatan dan Lampung, jumlah orang yang melintas mencapai 20 juta.

Baca Juga: Horas, ERICK THOHIR SIDABUTAR Bangga Jadi Bagian dari Suku Bangsa Batak

Dengan jumlah orang yang melintas ini, sektor pariwisata di Lampung akan berkembang seiring pembangunan Bakauheni Harbour City.

"20 juta orang itu melintas akan coba diberhentikan sedikit di Bakauheni, sekitar 300-500 ribu orang saja untuk berwisata. Dan pada Mei atau Juni tahun depan Lampung ini akan menjadi salah satu pusat tujuan pariwisata nasional dengan adanya Bakauheni Harbour City," katanya.

Dia menjelaskan, di Bakauheni tersebut segera dibangun dua fasilitas utama yang nantinya akan menjadi tempat pariwisata dan berkembangnya UMKM lokal.

"Nanti di sana akan dibuat juga Krakatau Park. Jadi, Lampung punya taman bermain seperti di Jawa Timur dan pertama ini di Sumatra, sehingga mendatangkan 200-300 ribu orang mudah tercapai.”

Baca Juga: Inilah Deretan Pekerjaan yang akan Hilang di Tahun 2030 Menurut Erick Thohir, Buruan Upgrade Skill

“Dan dapat diartikan dengan menjadi pusat pariwisata nasional akan muncul pengembangan industri kreatif serta UMKM di Lampung," tambahnya.

Ia menambahkan, pengembangan pariwisata, industri kreatif dan UMKM akan memunculkan pasar baru bagi sektor wisata serta produk lokal.

"Jadi dengan munculnya pasar baru ini perekonomian daerah akan semakin baik. Serta jangan pernah kita menomor duakan pariwisata ataupun wisatawan lokal sebab melalui sektor ini kita menjadi lebih mudah dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan UMKM lokal," tambahnya.

Bakauheni Harbour City adalah salah satu destinasi wisata terpadu pertama di Sumatra, dengan luas area seluas 160 hektare. Destinasi itumentargetkan investasi sebesar Rp316 miliar.

Baca Juga: Survei Indikator Politik Indonesia: Publik Inginkan Erick Thohir Jadi Ketua Umum PSSI

Lalu ditargetkan pula akan mendatangkan wisatawan sebanyak 500.000 orang per tahun dan proyeksi pendapatan dari tiket Krakatau Park sebanyak Rp75 miliar per tahun, menjadikan proyek strategis nasional ini sebagai salah satu penggerak roda perekonomian dan UMKM daerah.

Dalam pembangunan pariwisata terpadu Bakauheni Harbour City yang menelan investasi triliunan rupiah tersebut akan terbangun creative hub sebagai wadah industri kreatif lokal.

Menara Siger yang diproyeksikan sebagai museum, Masjid Raya, dan Krakatau Park sebagai wahana wisata bagi wisatawan. ***

Berita Terkait