DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Berikut Ini Ciri Ciri Orang Baik yang Perlu Anda Ketahui

image
Ilustrasi ciri orang baik yaitu banyak senyum dan menyapa lebih dulu.

ORBITINDONESIA.COM - Orang baik memiliki ciri ciri tertentu. Beberapa ciri itu mudah dikenali dan bisa langsung terlihat. Berikut ciri-ciri itu:

Pertama, orang baik cenderung lebih banyak tersenyum. Percaya atau tidak, kebaikan seseorang bisa ditunjukkan dari cara dia tersenyum. Mengapa? Karena semakin banyak orang tersenyum, maka hawa positif akan bertebaran di sekitarnya. Selain itu, dengan tersenyum, orang akan terkesan lebih ramah dan bisa dipercaya.

Kedua, pikiran-pikiran negatif seperti iri hati dan dengki jarang menghinggapi orang baik. Orang baik akan selalu menanamkan pikiran positif dalam hidupnya. Bahkan saat dia mengalami masa-masa sulit sekalipun, sehingga akan menyebarkan suasana nyaman.

Baca Juga: QRIS Buatan Bank Indonesia Bakal Bisa Transfer, Tarik, dan Setor Tunai: Akankah ATM Konvensional Tergantikan?

Ketiga, orang baik biasanya lebih sering menyapa lebih dulu. Orang baik tidak akan keberatan untuk menyapa semua orang, bahkan terhadap orang yang berbuat jahat padanya sekalipun.

Orang baik selalu terhindar dari rasa menjadi orang penting, ingin dicari dan dibutuhkan. Dia biasanya tidak membutuhkan pengakuan orang atas kinerjanya selama ini

Keempat, orang baik tidak ingin menunjukkan bahwa dia baik. Tapi orang jahat akan selalu membangun citra baik untuk (kekurangan) dirinya.

Kelima, orang baik selalu pintar mengendalikan emosi. Mereka terlihat sangat sabar dan toleran. Tidak mengutamakan kepentingan diri sendiri

Keenam, orang baik akan bercerita atau membagikan hal-hal yang bermanfaat dengan tujuan memberi tahu. Bukan untuk menggiring opini publik bahwa hanya dirinyalah yang benar.

Baca Juga: One Piece Live Action: Inilah Penjelasan Lima Kampung Halaman Kru Bajak Laut Mugiwara Luffy Beserta Asal Usul

Ketujuh, orang baik selalu hafal 3 kata sakti. Yaitu MAAF, TOLONG, dan TERIMA KASIH.

Kedelapan, orang baik tidak akan keberatan untuk mengakui kelebihan orang lain. Apalagi jika dia merasa bersalah. Mereka tidak akan segan-segan untuk meminta maaf dan memperbaiki kesalahan.

Berbeda dengan orang jahat yang memiliki gengsi tinggi dan menganggap dirinya selalu benar. Jangankan mengaku salah, menganggap orang lain berprestasi saja gengsi. Ada saja alasan untuk mencari kesalahan serta untuk menjatuhkan orang lain.

Semoga kita bisa melatih diri menjadi orang sabar dalam menghadapi setiap kejahatan dan perilaku orang jahat.***

Berita Terkait