DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

TERBARU, Contoh Naskah Pidato Tema Harlah 1 Abad NU, Singkat, Padat, dan Mengedukasi

image
Ilustrasi contoh naskah pidato tentang Harlah 1 Abad NU.

ORBITINDONESIA - Harlah 1 Abad NU yang bertepatan pada 16 Rajab 1444 H atau 7 Februari 2023, akan diisi dengan beragam panggung kegiatan di berbagai daerah.

Pada umumnya, kegiatan yang digelar dalam rangka Harlah 1 Abad NU juga akan diisi dengan pembacaan pidato.

Baca Juga: New Year Gaza 24 B

Pidato Harlah 1 Abad NU dapat disampaikan oleh pihak panitia penyelenggara ataupun tamu undangan yang ditunjuk.

Berikut ini adalah contoh naskah pidato bertema Harlah 1 Abad NU sebagai referensi dalam membuat pidato:

Baca Juga: UNIK, Ini Kumpulan Contoh Ucapan Selamat Harlah 1 Abad NU dalam Bahasa Jawa Halus, Sopan, dan Gratis

Baca Juga: Survei LSI Denny JA: Elektabilitas PSI yang Dipimpin Kaesang Hanya 1,5 Persen, Gerindra Salip PDI Perjuangan

Assalamu’alaikum warahmatullahi wa barakatuh,

Puja dan puji untuk Allah SWT. Shalawat dan salam selalu tercurah untuk Nabi Muhammad SAW, para keluarga, sahabat, tabi’in dan atbait tabi’in...

Para kiai, para pengasuh pondok pesantren, para pengurus NU di tingkat wilayah hingga ranting, para pengurus lembaga dan badan otonom NU, Nahdliyin dan Nahdliyat di Jawa Barat yang saya hormati.

Baca Juga: Ditemani Erick Thohir, Prabowo Subianto Makan Siang Bersama Pelaku Usaha Muda

Khidmah adalah kata kunci NU berdiri dan pergerakannya selama ini. Para kiai membentuk NU bertujuan untuk berkhidmah kepada agama dan tanah air.

NU memang lahir dari para pemuka agama yang nahdlah atau bangkit dengan tujuan untuk melestarikan Islam Ahlussunah wal Jama’ah di Indonesia dan dunia. Pada AD/ART NU pertama kali tertulis:

Baca Juga: TERBARU, 20 Link Twibbon Tema Harlah 1 Abad NU, Desain Keren dan Pilihan

Baca Juga: Yasonna H Laoly Dampingi Megawati Soekarnoputri Selama Jadi Juri Jayed Award 2023 di Roma

Adapun maksud perkumpulan ini yaitu: memegang dengan teguh pada salah satu dari mazhabnya Imam empat, yaitu Imam Muhammad bin Idris Asy-Syafi’i, Imam Malik bin Anas, Imam Abu Hanifah An-Nu’man, atau Imam Ahmad bin Hambal, dan mengerjakan apa saja yang menjadikan kemaslahatan agama Islam.

NU dengan sekuat tenaga akan menjaga keutuhan negara dan memperjuangkan kesejahteraan rakyatnya. Sungguh suatu tujuan yang mulia dan itu sudah ditunjukkan dalam sejarah.

Islam Ahlussunah wal Jamaah menjadi inspirasi dan gerak untuk cinta Tanah Air yang tertera dalam kalimat hubbul wathan minal iman. Agama dan Tanah Air menjadi bagian cinta dalam satu tarikan napas.

Baca Juga: Jadi Juri Zayed Award 2024, Megawati Diwawancarai Radio Vatikan

Mari kita buka sedikit dari peran NU dalam sejarah: Pada masa kolonial Belanda, yakni tahun 1937, NU membidani Majelis Islam A'la Indonesa (MIAI). Pada menjelang kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus 1945, NU turut serta merumuskan dasar negara yaitu Pancasila yang diwakili KH Abdul Wahid Hasyim, putra Hadratussyekh KH Hasyim Asy’ari, pendiri NU.

Baca Juga: Harlah 1 Abad NU, Ini 10 Kata Bijak dari Hadratussyaikh KH Hasyim Asy'ari yang Menginspirasi

Pada masa mempertahankan kemerdekaan pada tahun 1945, NU mengeluarkan Resolusi Jihad NU dan Fatwa Jihad. Peristiwa ini menjadi Hari Santri hari ini. Resolusi Jihad NU ini kemudian digelorakan kembali pada 1946 selepas Muktamar NU di Purwokerto. Pada tahun 1954 guna mengukuhkan kedudukan kepala negara Republik Indonesia sebagai Waliyul Amri ad-Dharuri Bissyaukah yang dirongrong kelompok separatis berkedok agama.

Baca Juga: Dugaan Operasi Tangkap Tangan Gubernur Abdul Gani Kasuba, KPK Gelandang 3 Pejabat Maluku Utara ke Jakarta

Pada tahun 1965, NU turut serta dalam pengganyangan dan pembubaran PKI. Pada tahun 1984, NU menyatakan Pancasila sebagai asas tunggal, dan waktu NU menjadi satu-satunya ormas Islam yang menyatakan Pancasila sebagai negara. Para kiai, para pengasuh pondok pesantren, para pengurus NU di tingkat wilayah hingga ranting, para pengurus lembaga dan badan otonom NU, Nahdliyin dan Nahdliyat di Jawa Barat.

Khidmah NU kepada agama dan Tanah Air akan terus berlanjut karena Nahdlatul Ulama merupakan kebangkitan para intelektual yang mampu membaca gerak zaman. Itu tercermin dari kata nahdlah, yang artinya kebangkitan yang terus-menerus.

Baca Juga: Link Download Gratis Logo Resmi Harlah 1 Abad NU, Makna dan Lirik Lagu Mars Satu Abad Nahdlatul Ulama

Baca Juga: BMKG: Hujan Lebat Berpotensi Turun di Beberapa Kota

Demikian, saya sampaikan, semoga para kiai, para pengasuh pondok pesantren, para pengurus NU di tingkat wilayah hingga ranting, para pengurus lembaga dan badan otonom NU, Nahdliyin dan Nahdliyat di Jawa Barat, selalu berada dalam lindungan Allah. Amin ya rabbal ‘alamin. Wallahul muwafiq ila aqwamith thariq.

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wa barakatuh

Itulah contoh naskah pidato dalam acara Harlah 1 Abad NU yang dapat Anda gunakan.***

Berita Terkait