DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Inilah Perbedaan One Piece Live Action dan versi Manga Eiichiro Oda, Pertemuan Luffy dengan Zoro dan Nami

image
One Piece Live Action di Netflix.

ORBITINDONESIA.COM- Hari Kamis, 31 Agustus 2023, menjadi tanggal yang bahagia bagi penggemar Eiichiro Oda di mana One Piece Live Action telah tayang di Netflix.

Kalian dapat perhatikan dengan detail jika terdapat beberapa perbedaan mencolok antara One Piece Live Action di Netflix dan manga karangan Eiichiro Oda.

Salah satu perbedaan yang terlihat dalam One Piece Live Action adalah pertemuan antara Luffy dengan Zoro dan Nami di episode pertama.

 Baca Juga: Kita Perlu Puasa Sosial Media, Apa dan Bagaimana Caranya, Simak Penjelasannya di Sini

Tentu saja salah satu tujuan Steven Maeda dan Matt Owens membuat perbedaan One Piece Live Action dengan versi manganya agar lur ceritanya tidak mudah ditebak oleh penonton.

Karena manga One Piece yang sudah berjalan lebih dari 1000 chapter membuat jalan ceritanya sudah diketahui oleh penggemar di seluruh dunia.

Terutama dalam cerita East Blue Saga dan awal perjalanan Luffy menuju Grand Line sudah diketahui oleh penggemar One Piece Live Action.

 Baca Juga: Dukung Isu Srategis AIPF 2023, Kredit ESG BRI Capai Rp732,3T, Makin Kokoh Sebagai Front-Runner Sustainable Fin

Berikut ini adalah beberapa perbedaan antara One Piece Live Action dengan versi manga ciptaan Eiichiro Oda:

  1. Eksekusi Gold D. Roger

Baik dalam cerita manga dan versi live action, eksekusi Gold D. Roger menjadi momen kunci yang merubah dunia One Piece secara keseluruhan.

Namun terdapat perbedaan yang cukup mencolok di scene eksekusi Gold D. Roger di One Piece Live Action.

Perbedaan itu dapat kalian lihat ketika Monkey D. Garp menemani saat-saat terakhir Gold D. Roger sebelum dieksekusi.

Baca Juga: Kronologi Lengkap Kate Victoria Lim ABG yang Ajak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk Debat Terbuka

Padahal di versi manganya, Monkey D. Garp tidak terlihat menemani Gold D. Roger ketika akan dieksekusi.

Gold D. Roger tewas karena dieksekusi tanpa ditemani siapapun, baik oleh istri, anak maupun teman-temannya.

Jika merujuk pada manga Eiichiro Oda memang diceritakan jika Monkey D. Garp dan Gold D. Roger menjalin pertemanan meskipun menjadi musuh satu sama lain.

Bahkan dalam One Piece Live Action menunjukan Monkey D. Garp mengatakan kepada Gold D. Roger jika hukuman mati ini akan datang padanya.

Baca Juga: Tips Memulai Investasi bagi Generasi Z agar Tidak Salah Langkah, Simak Sampai Habis

  1. Alvida dikejar oleh Zoro

Perbedaan antara One Piece Live Action dan manga Eiichiro Oda kemudian terlihat dalam perkataan bajak laut Alvida di episode pertama.

Alvida menjadi musuh pertama bagi Luffy di One Piece Live Action dan berkata jika dia dikejar oleh Zoro.

Karena seperti yang diceritakan di versi manganya jika Zoro adalah seorang yang berprofesi sebagai pemburu bajak laut dan mendapat hadiah dari angkatan laut.

 Baca Juga: PSIS Semarang vs Bali United: Prediksi Skor di Pekan ke 11 BRI Liga 1 Lengkap dengan Link Nonton Streaming

Alvida mengatakan jika dia adalah salah satu bajak laut yang diincar oleh Zoro agar kepalanya bisa dijual ke angkatan laut untuk mendapat hadiah.

Namun terlihat jelas di versi manganya jika Zoro tidak pernah mengejar atau mendengar nama bajak laut Alvida.

Zoro baru bertemu dengan Alvida saat Luffy akan dieksekusi oleh Buggy di Loguetown dan itu pun dia sudah menjadi kru bajak laut topi jerami.

 Baca Juga: BREAKING NEWS: Partai Demokrat Cabut Dukungan ke Anies Baswedan dan Keluar Koalisi!

  1. Masa lalu Luffy diceritakan lebih cepat

Bagi kalian yang sudah menonton One Piece Live Action pasti memperhatikan jika cerita masa lalu Luffy diceritakan lebih cepat dibanding versi manganya.

Cerita masa kecil Luffy diceritakan saat dia sudah bertemu dengan Coby dan mengalahkan Alvida.

Sedangkan di versi manganya cerita masa lalu Luffy baru diceritakan saat Zoro sudah bergabung menjadi kru Luffy dan setelah mengalahkan Kapten Morgan.

 Baca Juga: Petunjuk One Piece Live Action Berlanjut ke Season 2 dari Ucapan Luffy hingga Poster Buronan Bajak Laut

  1. Perbedaan kampung halaman Luffy

Setiap karakter di One Piece Live Action memang mempunyai cerita masa lalu dan kampung halamannya sendiri, salah satunya adalah Luffy.

Namun terdapat perbedaan nama kampung halaman Luffy di versi manga dan One Piece Live Action.

Seperti yang bisa dilihat di episode pertama One Piece Live Action jika nama kampung halaman Luffy bernama Desa Windmill.

Sedangkan di versi manga Eiichiro Oda nama kampung halaman Luffy bernama Desa Fusha.

Meskipun terdapat perbedaan nama, penampilan kampung halaman Luffy di One Piece Live Action terlihat sama persis seperti di manga Eiichiro Oda.

 Baca Juga: Kapolres Dairi AKBP Reinhard Nainggolan Resmi Dicopot Dari Jabatannya, Buntut Penganiayaan Anak Buah

  1. Zoro vs Mr 7

Baroque Works adalah organisasi kriminal yang dipimpin oleh Crocodile dan terdapat banyak agen yang tersebar di banyak wilayah lautan.

Di versi manga Eiichiro Oda, Zoro pernah mengatakan jika dia ingin direkrut oleh salah satu agen Baroque Works.

Namun tawaran ini ditolak mentah-mentah oleh Zoro karena dia tetap ingin menjadi pemburu bajak laut.

Di versi manganya juga Zoro mengatakan dia bertarung dengan agen Baroque Works tersebut namun tidak pernah ditunjukan oleh Eiichiro Oda.

 Baca Juga: Dukung Isu Srategis AIPF 2023, Kredit ESG BRI Capai Rp732,3T, Makin Kokoh Sebagai Front-Runner Sustainable Fin

Penggemar beruntung dapat menyaksikan skill berpedang milik Zoro di episode awal One Piece Live Action yang tidak pernah ditunjukan di manga Eiichiro Oda.

Dalam episode pertama One Piece Live Action, Zoro bertarung dengan Mr 7 yang merupakan agen Baroque Works.

Bahkan dalam pertarungan itu, Zoro juga tidak segan untuk membunuh Mr 7 dan dijual ke angkatan laut untuk mendapat uang hadiah.

Padahal Eiichiro Oda sebagai pencipta One Piece hampir tidak pernah membunuh karakter ciptaannya.

 Baca Juga: Kapolres Dairi AKBP Reinhard Nainggolan Resmi Dicopot Dari Jabatannya, Buntut Penganiayaan Anak Buah

  1. Pertemuan Luffy dengan Zoro dan Nami

Perbedaan lain dalam One Piece Live Action dengan versi manganya juga terlihat dalam pertemuan Luffy dengan Zoro dan Nami yang terjadi lebih cepat.

Luffy bertemu dengan Zoro di One Piece Live Action di bar minuman karena bertengkar dengan Helmeppo.

Padahal di versi manganya Luffy baru bertemu dengan Zoro ketika menjadi tawanan eksekusi mati oleh Kapten Morgan.

Kemudian Luffy juga bertemu dengan Nami dengan lebih cepat di Shells Town dan satu lokasi dengan Zoro.

Di versi manganya Luffy bertemu dengan Luffy sebelum pertarungan dengan bajak laut Buggy.

 Baca Juga: Prediksi Skor Laga Klasik BRI Liga 1 Persija Jakarta Melawan Persib Bandung Live di Indosiar Pukul 15.00 WIB

  1. Perpisahan Luffy dan Coby

Coby menjadi teman pertama bagi Luffy yang dia temui setelah berlayar di lautan sebagai bajak laut amatiran.

Di versi manganya Coby dan Luffy berpisah di Shells Town setelah mengalahkan Kapten Morgan.

Dalam perpisahan itu Coby juga sudah menjadi prajurit baru bagi angkatan laut di Shells Town.

Sedangkan di versi One Piece Live Action Coby belum menjadi anggota resmi angkatan laut.

  1. Zoro belum menjadi kru Luffy

Seperti yang sudah diketahui penggemar manga Eiichiro Oda, jika Zoro menjadi kru pertama Luffy setelah mengalahkan Kapten Morgan di Shell. Town.

Di versi manganya, Zoro langsung menyatakan diri bergabung dengan bajak laut Luffy dan bersedia ikut berlayar ke Grand Line.

Namun di versi One Piece Live Action, Zoro belum resmi bergabung dengan Luffy bahkan setelah kekalahan Kapten Morgan.

Itulah sejumlah perbedaan yang dapat dilihat dalam One Piece Live Action dan versi manga Eiichiro Oda.***

Berita Terkait