DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Inilah Pandangan Guru Besar Ilmu Sosial Tiongkok Profesor Xu Liping Terhadap Presiden Jokowi

image
Profesor Xu Liping Memberi Penilaian tentang Presiden Jokowi.

ORBITINDONESIA – Salah seorang guru besar ilmu sosial di Tiongkok, Profesor Xu Liping menilai Presiden Joko Widodo akrab disapa Jokowi sebagai pemimpin pekerja keras dan aktif membangun dukungan internasional.

Penilaian guru besar Tiongkok itu disampaikan kepada youtuber asal Indonesia yang bermukim di Beijing, Tiongkok, Rudy Chen.

Baca Juga: New Year Gaza 24 B

Rudy Chen kemudian mengunggah video wawancaranya dengan Profesor Xu Liping itu di kanal youtubenya @Rudy Chen dengan diberi judul “Presiden Jokowi di Mata Akademisi Tiongkok/Menjelang Kunjungan Jokowi ke China”.

Baca Juga: Jadwal Layanan SIM Keliling DKI Jakarta, Bekasi, Bogor, Bandung 25 Juli 2012, Lengkap Biaya dan Persyaratan

Video yang dilihat ORBITINDONESIA Senin 25 Juli 2022 ini dibuat Rudy Chen di tengah-tengah rencana kunjungan Presiden Jokowi ke Tiongkok, Senin 25 Juli 2022.

Baca Juga: Survei LSI Denny JA: Elektabilitas PSI yang Dipimpin Kaesang Hanya 1,5 Persen, Gerindra Salip PDI Perjuangan

Bagaimana pandangan Profesor Xu Liping terhadap Presiden Jokowi, simak berikut ini:

Menurut Xu Liping, Presiden Jokowi adalah tipe pekerja keras. Ia bekerja keras menjadikan Indonesia sebagai negara yang disegani dengan membangun banyak infrastruktur di dalam negeri.

Pembangunannya mulai dari jalan tol, pelabuhan, transportasi kereta, dan jembatan, yang semuanya itu ditujukan untuk mengoneksi dan mempersatukan setiap jengkal wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Baca Juga: Ditemani Erick Thohir, Prabowo Subianto Makan Siang Bersama Pelaku Usaha Muda

Baca Juga: Kebakaran Hutan di Yunani Akibat Gelombang Panas Paksa Warga Sejumlah Desa Mengungsi

Selain bekerja keras membangun fisik dalam negeri, kata Xu Liping, Presiden Jokowi juga piawai dalam membangun hubungan internasional.

Presiden Jokowi mendekatkan Indonesia dengan Amerika Serikat, ASEAN, Eropa, Afrika, dan Asia Timur. Pendekatan Presiden Jokowi ke dunia intransional ini adalah untuk menarik kalangan investor agar mereka menanamkan modalnya di Indonesia.

Baca Juga: Yasonna H Laoly Dampingi Megawati Soekarnoputri Selama Jadi Juri Jayed Award 2023 di Roma

Khusus kepada Tiongkok, Presiden Jokowi juga mampu meningkatkan hubungan Indonesia ke tingkat yang lebih luas. Bukan saja ke sektor politik, keamanan, dan ekonomi, tapi juga sektor maritim yang amat strategis.

Hubungan Indonesia-Tiongkok semain sinergi dengan lahirnya proyek besar seperti kereta cepat Jakarta-Bandung yang dikerjakan oleh Tiongkok.

Baca Juga: Mewaspadai Proses Penuaan dan Volume Otak Mengecil atau Atrofi Cerebri

Baca Juga: Jadi Juri Zayed Award 2024, Megawati Diwawancarai Radio Vatikan

Lalu lahirnya Taman Industri Kembar Bintan (Batam) dan Fujian (Tiongkok).

Hubungan Indonesia dengan dunia internasional ini tentunya akan berdampak besar dalam penyelamatan dunia dari berbagai krisis.

Baca Juga: Dugaan Operasi Tangkap Tangan Gubernur Abdul Gani Kasuba, KPK Gelandang 3 Pejabat Maluku Utara ke Jakarta

Apalagi, Indonesia sebagai pemimpin G20 menjadi harapan besar agar bisa ikut melepaskan dunia dari multi krisis. 

Profesor Xu Liping ini juga membuat buku berjudul "Dari Bantaran Kali Anyar Hingga Istana, Kisah Presiden Jokowi".

Baca Juga: Pagar Besi Pembatas Penonton JIS Roboh di Tengah Grand Launching Oleh Anies Baswedan, Netizen Riuh

Baca Juga: BMKG: Hujan Lebat Berpotensi Turun di Beberapa Kota

Buku ini dicetak dalam dua bahasa, Mandarin dan Indonesia. ***

Berita Terkait