DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Udara Jakarta Berpolusi Tinggi, Bikin Risiko Orang jadi Mandul

image
Ilustrasi polusi udara di Jakarta.

ORBITINDONESIA.COM - Kualitas udara di wilayah DKI Jakarta belakangan ini mencenaskan karena tingkat polusi yang tinggi.

Pada Selasa 8 Agustus 2023, udara di Jakarta dinyatakan sebagai kota besar paling berpolusi.

Peringkat dirilis IQAir dengan indeks kualitas udara Jakarta terukur mencapai 164 secara akumulatif.

Baca Juga: Pendukung Ganjar Boleh Tenang, Mayoritas Publik Masih Anggap Jokowi Dukung Ganjar

Konsentrasi partikel debu halus atau PM2,5 mencapai 16,5 kali lebih tinggi daripada standar rekomendasi Badan Kesehatan Dunia (WHO).

Di media sosial, banyak netizen yang mengeluhkan ketidaknyamanan tenggorokan sampai hidung.

Tingkat polusi udara yang tinggi bisa mempengaruhui kesehatan seseorang.

Polusi udara juga bisa meningkatkan risiko seseorang menjadi mandul, demikian laporan studi yang dilakukan di China.

Mengutip situs The Guardian, analisis terhadap 18 ribu pasangan di China menemukan bahwa paparan tingkat polusi partikel yang cukup tinggi dapat meningkatkan risiko infertilitas 20 persen lebih besar.

Baca Juga: Benarkah Minum Kopi Sembari Sarapan Bahaya, Simak Faktanya Bagi Tubuh

Lebih jauh, peneliti menemukan bahwa wanita yang terpapar polusi partikel kecil 10 mikrogram per meter kubik lebih tinggi selama setahun memiliki risiko infertilitas 20 persen lebih besar.

Adapun tingkat polusi rata-rata untuk pasangan China adalah 57µg/m3.

Sedangkan, hasil penelitian juga menunjukkan bahwa proporsi wanita yang tidak hamil setelah 12 bulan mencoba meningkat dari 15 persen menjadi 26 persen.

Hal itu membandingkan kuartal yang terpapar polusi terendah dengan kuartal yang menderita polusi tertinggi.

Tim peneliti memperhitungkan faktor-faktor lain termasuk usia, berat badan, pendapatan, merokok, minum alkohol, dan tingkat olahraga. ***

Berita Terkait