DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Mom, Segera Bawa Anak Ke Dokter Jika Demam Disertai Gejala Penyerta

image
Anak demam selain diatasi dengan obat generik dari dokter orang tua dapat melakukan hikmah sunnah ini untuk menjadikan obat dari sakit

ORBITINDONESIA- Rasa khawatir pasti menghantui para orang tua ketika buah hati sedang demam.

Tahukah Anda? sebagai orang tua jangan panik jika anak demam disertai gejala penyerta segeralah bawa ke dokter.

"Gejala penyerta misalnya diare, muntah, ada batuk dan sesak atau mengi, mual, nyeri perut atau perdarahan spontan," kata dr. Noor Anggrainy Retnowati, Sp,A.

Baca Juga: Inilah Resep Bahan Alami Penurun Demam dan Pereda Batuk Pilek untuk Anak Usia 1-12 Tahun

Orangtua juga harus mengevaluasi frekuensi buang air kecil pada anak.

Cek setiap tiga hingga empat jam, bila frekuensi buang air kecil pada anak berkurang, segera berkonsultasi kepada tenaga kesehatan.

Namun, ia menjelaskan pada umumnya demam pada anak adalah sebuah reaksi tubuh dalam merespons peradangan akibat virus, bakteri, jamur, parasit atau trauma.

Baca Juga: Contoh Naskah Susunan Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda 2022, Bisa untuk di Sekolah

Bila ini terjadi, tak usah terlalu khawatir bila buah hati masih aktif bermain dan makan dan minumnya normal seperti sebelum demam terjadi.

Untuk menurunkan suhu tubuh, orang tua dapat memberikan kompres air hangat di lipatan ketiak dan selangkangan selama 10-15 menit.

"Ini dapat membantu menurunkan panas melewati pori-pori kulit melalui evaporasi," jelas dia, menambahkan termometer digital di ketiak lebih praktis untuk mengukur suhu tubuh.


Baca Juga: 10 Link Twibbon yang Bisa Anda Gunakan untuk Merayakan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2022
Ketika demam, berikan juga anak cairan dengan jumlah sesuai dengan usianya.

Berdasarkan konsensus Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), anak sehat usia 0 – 6 bulan butuh cairan 700 ml per hari, bayi 7 – 12 bulan butuh cairan 800 ml per hari, anak 1 – 3 tahun butuh cairan 1300 ml per hari.

Sementara anak usia 4 – 8 tahun butuh 1700 ml per hari, anak 9 – 13 tahun butuh 2400 ml per hari (laki-laki) dan 2100 ml per hari (perempuan). Sedangkan anak laki-laki usia 14 – 18 tahun memerlukan 3300 ml per hari dan 2300 ml per hari untuk perempuan.

Baca Juga: Fakta Unik Harik Sumpah Pemuda Tanggal 28 Oktober yang Harus Anda Ketahui

Kebutuhan itu bisa dipenuhi dari minuman dan makanan.

Dia menyarankan anak yang demam diberikan cairan dengan jumlah lebih banyak dari yang telah ditetapkan.

Ia menjelaskan obat antipiretik seperti parasetamol berhubungan dengan mengurangi rasa tidak nyaman pada anak, seperti menangis berkepanjangan yang tak bisa ditenangkan dengan cara digendong atau selera makan menurun dan tidur terganggu.

"Penggunaan antipiretik tanpa resep dokter dan pengawasan medis meningkatkan toksisitas," tutupnya.***

Berita Terkait