ORBITINDONESIA.COM - Sampai sekarang, saya tidak percaya kalau Prabowo Subianto sudah berubah. Modus Ketua Umum Gerindra ini dalam menghadapi Pilpres 2024 masih sama dengan 2019 dan 2014.

Lihat pasukan netizen tak jelas yang menyerang Ganjar dan para pendukungnya, menjelek-jelekan Ganjar, memutar balikkan fakta tentang Ganjar. Menurut saya, mereka adalah pendukung Prabowo.

Boleh jadi Prabowo dan orang-orang di sekitarnya bertingkah laku santun di hadapan kamera, tapi di balik semua itu, siapa yang tahu.

Baca Juga: New Year Gaza 24 B

Baca Juga: Panglima TNI Laksamana Yudo Margono Mutasi 18 Perwira Tinggi, Ini Daftarnya

Yang jelas, polah para pembenci Ganjar persis sama dengan tingkah para pembenci Jokowi dulu di pilpres 2019 dan 2014. Juga sama dengan para pembenci Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2017.

Iya kan? Di Pilpres 2024 ini, kekuatan baik digempur dari kanan dan kiri. Ada Prabowo dan Anies yang mengepung dan berusaha menjepit Ganjar.

Baca Juga: Survei LSI Denny JA: Elektabilitas PSI yang Dipimpin Kaesang Hanya 1,5 Persen, Gerindra Salip PDI Perjuangan

Prabowo dengan kekuatan cuannya berupaya merekrut sebagian kecil relawan Jokowi, dengan harapan ingin merebut suara para pendukung Jokowi.

Baca Juga: Otorita Ibu Kota Nusantara dan Investor Dubai Teken Penanganan Limbah

Prabowo lupa. Secara naluri dan akal budi, semua pendukung sejati Jokowi pasti meletakkan pilihan hati kepada Ganjar, yang berbudi pekerti persis seperti Jokowi di Pilpres 2014.

Baca Juga: Ditemani Erick Thohir, Prabowo Subianto Makan Siang Bersama Pelaku Usaha Muda

Dan Ganjar juga akan bernasib sama seperti Jokowi, terpilih sebagai Presiden RI untuk dua periode. InsyaAllah.

(Oleh: M. Erick Antariksa) ***