ORBITINDONESIA.COM- Helikopter berjenis Bell 412 milik TNI AD itu mengalami kecelakaan ketika digunakan mendukung latihan pra tugas Batalyon Infanteri 300/BJW.

Peristiwa kecelakaan helikopter TNI AD tersebut terjadi sekitar pukul 13.00 WIB, jatuh di kawasan kebun teh. Helikopter pun terbakar.

Proses evakuasi bangkai helikopter TNI AD pun telah berlangsung hingga malam hari kemarin, Minggu 28 Mei 2023.

Baca Juga: New Year Gaza 24 B

Baca Juga: Erdogan Deklarasi Kemenangan Pilpres Turki

Kadispenad Brigjen TNI Hamim Tohari mengatakan guna mengamankan proses evakuasi, pihaknya juga membatasi mobilitas warga ke titik lokasi.

Menurutnya pembatasan itu juga dilakukan guna memastikan keselamatan warga sekitar.

Baca Juga: Survei LSI Denny JA: Elektabilitas PSI yang Dipimpin Kaesang Hanya 1,5 Persen, Gerindra Salip PDI Perjuangan

Pada pukul 20.00 hingga pukul 21.00 WIB, tampak ada sejumlah mobil dinas TNI hingga mobil pemadam kebakaran yang lalu lalang menuju ke lokasi jatuhnya helikopter.

Baca Juga: Helikopter Latih Jatuh hingga Terbakar di Rancabali Bandung, Begini Penjelasan TNI AD
 
Selain itu, menurut dia, wilayah itu pun harus steril guna kepentingan investigasi terkait kecelakaan itu.

Sehingga di akses menuju lokasi pun dijaga oleh sejumlah anggota TNI.

Baca Juga: Ditemani Erick Thohir, Prabowo Subianto Makan Siang Bersama Pelaku Usaha Muda

Meski begitu, pihaknya memastikan seluruh kru yang mengalami kecelakaan helikopter itu selamat.

Baca Juga: F1 GP Monaco : Max Verstappen Tak Tersentuh Lagi, Alonso Kembali Naik Podium

Menurutnya ada sebanyak lima anggota TNI yang ada pada helikopter tersebut.

Baca Juga: Yasonna H Laoly Dampingi Megawati Soekarnoputri Selama Jadi Juri Jayed Award 2023 di Roma

"Kru heli telah dievakuasi ke RS Dustira, Cimahi, guna mendapatkan penanganan medis," kata Tohari.***

Dapatkan informasi menarik lainnya dari ORBITINDONESIA.COM di Google News