DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Punya Seragam Baru, Ganjar Pranowo Jelaskan Filosofi Motif Garis Lurus Tegak Berwarna Hitam dan Putih

image
Punya Seragam Baru, Ganjar Pranowo Jelaskan Filosofi Motif Garis Lurus Tegak Berwarna Hitam dan Putih/ @ganjarpranowo

ORBITINDONESIA.COM- Bakal Calon Presiden (Bacapres) Ganjar Pranowo dan relawan kini punya seragam baru. Seragam tersebut memiliki motif garis lurus tegak berwarna hitam dan putih. 

Ganjar Pranowo menyebut, desain pakaian dengan motif hitam dan putih tersebut, merupakan saran dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Ganjar Pranowo lewat akun Twitter pribadinya @ganjarpranowo, menjelaskan filosofi pakaian bermotif garis berwarna hitam dan putih.

Baca Juga: LAGI, Truk Kontainer Terjebak di Perlintasan Kereta Api di Jember, KA Logawa Sampai Berhenti

"Hitam putih adalah keberanian. Hitam putih adalah sikap untuk tidak menjadi abu-abu. Sebuah keputusan untuk berkata ya atau tidak," kata Ganjar, dikutip Orbit Indonesia, Kamis 20 Juli 2023.

"Inilah pesan yang diberikan Presiden Jokowi kepada kita sebagai penguat perjuangan. Sebuah desain baju garis-garis hitam dan putih," tambahnya.

Sebelumnya, baju yang dikenakan Ganjar Pranowo menjadi sorotan ketika bertemu para relawan pendukung dalam agenda Silaturahmi 1 Muharram 1445 H.

Baca Juga: Viral Pernikahan Anjing dengan Pakaian Adat Jawa Ternyata Milik Tim Staf Khusus Presiden, Kini Minta Maaf

Ganjar bersama para relawan, serentak menggunakan kemeja dengan motif garis hitam dan putih.

Kemudian, Ganjar memberikan pidato politik sekitar 20 menit, dihadapan ribuan relawan dari berbagai organisasi relawan.

Ganjar mengungkapkan desain baju tersebut diberikan Jokowi saat makan siang bersama, beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Viral Video Maling Motor di Warakas, Jakarta Utara Diamuk Warga, Sempat Kabur Lewat Atap Rumah

"Beliau menyampaikan selembar kertas kepada saya. Pak Ganjar, mungkin ini bagus. Saya lihat, saya bolak, saya balik, apa yang bagus itu adalah baju yang saya pakai ini," jelasnya.

Menurut Ganjar, telah terjadi perubahan besar dalam lanskap politik nasional di mana nama relawan kemudian diperhitungkan dalam sistem politik Indonesia.

"Setidaknya dua kali pemilu, ternyata relawan sangat menentukan," ujarnya.***

Berita Terkait