DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Menteri BUMN Erick Thohir Ajak Generasi Muda Punya Komitmen Berantas Korupsi: Saya Yakin Bisa

image
Erick Thohir mengajak generasi muda berasni melawan korupsi dalam acara Sound Of Justice Road To Campus 2023.

ORBITINDONESIA.COM - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan bahwa perjalanan bangsa Indonesia tidak terlepas dari peran generasi muda di masanya.

Di masa merdeka seperti sekarang, lanjut Erick Thohir, generasi muda memegang peranan yang semakin penting.

Baca Juga: Bursa Transfer Liga 1: Resmi, Rizky Pellu CLBK dengan PSM Makassar

Di antara peran generasi muda saat ini menurut Erict Thohir adalah membangun negara dan memberantas korupsi.

Baca Juga: Lebih Dekat dengan Orangutan, Rekomendasi Cagar Alam di Kalimantan yang Menjadi Habitat bagi Orangutan

"Kita mempunyai sejarah panjang dalam keterlibatan generasi muda dalam membangun negara. Saatnya, generasi muda harus mempunyai komitmen untuk bicara kejujuran, transparansi dengan solusi, dan generasi muda harus berani untuk melawan korupsi, serta mempunyai karakter kuat dalam mewujudkan Indonesia Bersih," ujar Erick dalam acara Sound Of Justice Road To Campus 2023, yang digelar di Gedung Ternate Aseec Tower Universitas Airlangga, Surabaya, Jawa Timur (Jatim), Minggu, 27 Agustus 2023.

Baca Juga: Ingin Berkebun Tapi Halaman Sempit, Ini Tips Budidaya Kangkung dengan Sistem Hidroponik

Atas dasar tersebut, menteri yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) itu mengatakan, Indonesia dapat bebas dari korupsi dengan menjadikan pemuda sebagai pemimpin.

"Saya yakin korupsi bisa dihapuskan ketika generasi muda saat ini punya komitmen kepada para pendahulu, karena semua itu harus terjadi dari usia dini," imbuh Erick.

Baca Juga: Prediksi Skor PSM Makassar vs Persis Solo di Pekan ke 10 BRI Liga 1: Plus Link Nonton Streaming

Baca Juga: Kemenkumham DKI Gelar Diseminasi Penjaringan Calon Pemberi Bantuan Hukum, Ibnu Chuldun: Semangat Mengabdi

Sementara itu, terkait bersih-bersih yang dilakukan di BUMN saat ini, Erick Thohir menyampaikan tanggung jawab Kementerian BUMN dalam mengelola koorporasi negara yang bertujuan untuk memperkuat benteng ekonomi nasional dan pelopor pembangunan.

Untuk itu BUMN harus bersih dan kuat. "Kementerian BUMN sebagai benteng ekonomi nasional, karena 30 persen ekonomi nasional ada di BUMN dan ini korporasi yang harus memberikan pendapatan kepada negara, maka penting bagi kami untuk berkomitmen menjaga BUMN agar kuat dan makin bersih," ujarnya.

Kemudian, lanjutnya, Kementerian BUMN sadar bahwa bersih-bersih tidak bisa dilakukan sendiri, butuh keterlibatan banyak pihak, salah satunya dengan menggandeng kejaksaan, seperti yang dilakukan saat ini.

Baca Juga: Piala AFF U19: Kalahkan Filipina 5-1, Peluang Indonesia ke Semifinal Tetap Terbuka

Baca Juga: Bali Garap Wisata Olahraga untuk Genjot Perekonomian

Dalam kesempatan yang sama, Rektor Universitas Airlangga Prof. Dr. Mohammad Nasih menerangkan, pendidikan antikorupsi harus disampaikan sedini mungkin.

Menurutnya, hal tersebut penting dilakukan untuk menanamkan nilai-nilai kejujuran kepada generasi muda.

Baca Juga: Piala Dunia U20: Uruguay dan Korea Selatan Amankan Tiket Semifinal

Jaksa Agung Muda Pidana Umum Kejaksaan Agung, Fadil Zumhana menambahkan, langkah bersih-bersih yang dilakukan oleh kementerian BUMN patut diapresiasi.

Baca Juga: Puisi Syaefudin Simon: Wiji Thukul

Kerja sama kedua lembaga ini terbukti memberikan hasil yang signifikan.

Baca Juga: Prediksi Dampak El Nino di Indonesia, Produktivitas Panen Padi Berkurang 5 Juta Ton

Salah satu yang paling monumental adalah, saat penyelesaian restrukturisasi Garuda.

Kerja sama ini terus dilanjutkan ke depannya, termasuk penyelesaian sejumlah kasus yang tengah berjalan.***

Berita Terkait