DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Bandit Uang Rakyat Lukas Enembe Terus Beralasan Sakit ke KPK, Wapres Angkat Bicara, Ini Katanya

image
Wakil Presiden Maruf Amin meminta bandit uang rakyat Lukas Enembe kooperatif.

ORBITINDONESIA - Wakil Presiden KH Maruf Amin sampai angkat bicara soal alotnya pemeriksaan terhadap bandit uang rakyat Lukas Enembe yang juga Gubernur Papua.

Maruf Amin berharap Lukas Enembe bersikap kooperatif kepada penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus gratifikasi.

"Pemerintah mengharapkan Lukas Enembe bisa bersikap kooperatif,” ujar Maruf Amin sebagaimana dilansir OrbitIndonesia dari laman resmi Wapesri, Kamis, 13 Oktober 2022.

Baca Juga: Baru Diringkus, Penggugat Ijazah Palsu Jokowi Langsung Jadi Tersangka

Kendati demikian, dia menegaskan bahwa pemerintah tidak dapat mengintervensi proses hukum Lukas Enembe di KPK.

"Saya kira KPK itu lembaga independen karena itu pemerintah tidak bisa mengintervensi, dan KPK sudah punya SOP-nya sendiri," jelasnya.

Dia juga meminta pihak-pihak yang terkait dapat melakukan pembuktian terhadap kasus korupsi yang dilakukan Lukas Enembe.

Baca Juga: Rumah Wanda Hamidah Digusur Satpol PP, Netizen Turut Prihatin

"Dibuktikan saja bersalah apa tidak, terbukti apa tidak, sehingga tidak terjadi ketegangan-ketegangan," ujar Wapres.

Sebagaimana diketahui, penyidik KPK hingga saat ini belum dapat menyeret bandit uang rakyat Lukas Enembe untuk menjalani pemeriksaan.

Hak tersebut karena penyidik terkendala alasan Lukas Enembe yang sakit dan harus mendapatkan perawatan.***

Berita Terkait