DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Meski Sering Jadi Sorotan, Ma'ruf Amin Minta Laksamana TNI Yudo Margono Lanjutkan Keamanan di Papua

image
Meski Sering Jadi Sorotan, Ma'ruf Amin Minta Laksamana TNI Yudo Margono Lanjutkan Keamanan di Papua. (Antara/Desca Lidya Natalia)

ORBITINDONESIA- Keamanan TNI di Papua sering menjadi sorotan publik. Kendati demikian, Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta kepada calon panglima, Laksamana TNI Yudo Margono dapat melanjutkan kebijakan keamanan di Tanah Papua.

Sebelumnya, Yudo Margono menginginkan agar keamanan oleh TNI di Papua perlu dievaluasi. TNI harus menggunakan pendekatan humanis.

"Saya kira panglima yang baru tentu akan melanjutkan kebijakan-kebijakan yang sudah ada," kata Ma'ruf Amin saat menyampaikan keterangan kepada wartawan di Pangkalan TNI Angkatan Udara Manuhua, Biak Numfor, Papua, Jumat, 2 Desember 2022, dikutip dari Antara.

Baca Juga: New Year Gaza 24 B

Baca Juga: Profil Yudo Margono, Anak Petani Asal Madiun yang Kini Jadi Calon Panglima TNI

Komisi I DPR RI telah menyetujui pemberhentian dengan hormat Jenderal TNI Andika Perkasa sebagai panglima TNI karena memasuki masa pensiun.

DPR sekaligus menyetujui Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono menjadi calon panglima TNI baru.

Baca Juga: Survei LSI Denny JA: Elektabilitas PSI yang Dipimpin Kaesang Hanya 1,5 Persen, Gerindra Salip PDI Perjuangan

"Mungkin nanti lebih pemetaannya lebih diintensifkan ya, sehingga dengan di wilayah, dengan adanya DOB-DOB (daerah otonom baru) ini petanya semakin jelas masing-masing wilayah DOB ini," jelasnya.

Baca Juga: Jadi Calon Tunggal Panglima TNI, Yudo Margono Janji Jadikan TNI Tak Arogan Apalagi Menyakiti Rakyat

Dalam uji kelayakan dan kepatutan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat, Yudo Margono mengatakan akan mengevaluasi pendekatan keamanan di Papua ketika dia resmi menjabat sebagai panglima TNI.

Baca Juga: Ditemani Erick Thohir, Prabowo Subianto Makan Siang Bersama Pelaku Usaha Muda

"Kita lihat situasinya, apakah (pendekatan keamanan di Papua) masih relevan atau tidak. Tadi saya sampaikan bahwa walaupun TNI tegas, namun tetap harus humanis," kata Yudo di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat.

Yudo menjelaskan evaluasi tersebut dilakukan karena ada daerah di Papua yang kondisinya sudah relatif kondusif dan ada pula daerah dengan tingkat kerawanan cukup tinggi.

Baca Juga: Jadi Calon Tunggal Panglima TNI, Yudo Margono Janji Jadikan TNI Tak Arogan Apalagi Menyakiti Rakyat

Baca Juga: Yasonna H Laoly Dampingi Megawati Soekarnoputri Selama Jadi Juri Jayed Award 2023 di Roma

Dia pun mengaku akan mengevaluasi operasi keamanan yang selama ini diterapkan di Papua.

"Dari operasi yang tadi sudah disampaikan, tentunya akan kami evaluasi. Tadi juga sudah saya sampaikan di Komisi I DPR. Jadi tidak semuanya, mungkin dengan operasi yang sama," ujar Yudo.

Dalam uji kelayakan dan kepatutan tersebut, Yudo berjanji akan mengerahkan semua daya dan upayanya agar tidak ada oknum TNI yang melakukan tindakan tidak terpuji dan bersikap arogan menyakiti rakyat.***

Berita Terkait