DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Usai Dikritik Bima Yudho dan Viral di Media Sosial, Pemerintah Lampung Gercep Ngaspalin Jalan

image
Jalanan di kota Lampung langsung diaspal oleh pemerintah Lampung usai video kritik Bima Yudho viral dan jadi bahan perbincangan warganet.

ORBITINDONESIA.COM – Usai video Bima Yudho berjudul alasan kenapa Lampung gak maju-maju viral, pemerintah Lampung langsung gerak cepat mengaspal jalanan.

Langkah cepat pemerintah Lampung yang langsung mengaspal jalanan tersebut dinilai warganet sebagai hasil dari kritikan Bima Yudho lewat video alasan kenapa Lampung gak maju-maju.

Pasalnya usai video tersebut viral dan warganet mendukung upaya kritik yang disampaikan Bima Yudho, pemerintah Lampung langsung bergerak cepat mengaspal beberapa jalan kota.

Baca Juga: Inilah Mengapa Banyak Orang Jepang Malas Punya Anak, Alasan Terakhir Bikin Terpana

Sebelumnya, Bima Yudho menjadi bahan perbincangan panas di media sosial karena kontennya yang mengkritik pemerintah Provinsi Lampung.

Pada konten Tiktoknya, Bima Yudho mengkritik Pemerintah Provinsi Lampung dan alasan kota yang berlokasi di Pulau Sumatera ini tidak bisa maju.

Dalam salah satu tuturannya, Bima Yudho mengatakan kenapa Lampung tidak bisa maju karena keterbatasan infrastruktur dan ternyata kontennya ini membuahkan hasil.

Baca Juga: 10 Daftar Makanan Cemilan yang harus Disiapkan untuk Tamu dan Anggota Keluarga di Hari Lebaran Idul Fitri

Bima mengatakan jika di Lampung terdapat banyak proyek yang mangkrak dan tidak jelas bagaimana kelanjutannya.

“Contohnya Kota Baru kak, itu dari zaman gue SD sampe sekarang gue gak pernah denger kabarnya lagi,” sebut Bima di videonya pada 8 April 2023 lalu.

Dia menyebut jika aliran dana dari pemerintah pusat harusnya bisa dimanfaatkan dengan baik untuk berbagai keperluan masyarakat Lampung.

Baca Juga: Bukan BPKB Motor Apalagi Tanah Warisan, Muhammad Adil Pernah Gadaikan Kantor Bupati Meranti Rp 100 Miliar!

Bima menyebut jika pada beberapa daerah terdapat jalan yang mulus dan bagus tapi sejauh 1 km berikutnya kembali rusak.

Padahal menurut Bima jalan raya adalah infrastruktur paling umum untuk kegiatan ekonomi warga Lampung.

Yang membuat mirisnya lagi adalah ternyata Lampung mendapatkan penghargaan sebagai provinsi terbaik realisasi belanja daerah tertinggi sepanjang tahun 2022.

Baca Juga: Masih Ditanya Keluarga Mana Pasangannya di Hari Lebaran, Coba Jawab Pakai Ini!

Hingga akhirnya konten Bima ini menjadi viral dan heboh menjadi perbincangan netizen di media sosial, barulah tampaknya ada tindakan untuk memperbaiki masalah yang terjadi.

Pasalnya dari video yang beredar memperlihatkan momen di mana salah satu lokasi jalan yang rusak di Provinsi Lampung dapat diperbaiki dan di aspal hingga rata.

Pada video yang direkam oleh salah satu pengendara mobil yang kebetulan lewat dan menemui perbaikan jalan itu berterima kasih kepada Bima.

Baca Juga: Wali Kota Bandung Yana Mulyana Kena OTT KPK: 9 Orang dan Uang Tunai Diamankan

Pengendara itu mengucapkan terima kasih kepada Bima karena telah mengkritik Provinsi Lampung karena jalannya yang sudah rusak cukup lama.

“Makasih Bima, gara-gara kamu jalan di Pringsewu jadi dibenerin lagi, makasih Bima ya baik-baik kamu di Australia,” sebut perekam video.

Kehebohan video konten Bima ini memang tampaknya menjadi bukti jika peran dan tugas dari Pemerintah berbagai Kota di Indonesia belum berjalan dengan maksimal.

Baca Juga: Data Berbagai Penampakan UFO yang Misterius di Indonesia

Lebih lanjut dalam video yang sama, Bima menjelaskan alasan lain mengapa Kota Lampung tidak bisa maju karena sistem pendidikan yang lemah.

Bima mengkritik jika banyak praktik nepotisme yang diterapkan pada proses penyaringan peserta didik yang ada di Lampung.

“Bahkan orang-orang yang berkontribusi itu, orang-orang yang bekerja di sektor pendidikan, kayak dosen nitipin anaknya, rektor nitipin keponakannya,” lanjut Bima.

Baca Juga: BRI Liga 1: Prediksi dan Link Streaming Persija Jakarta Melawan PSS Sleman, Tutup Musim dengan Pesta di GBK

Namun bukannya mendapat apresiasi karena memberi kritik yang membangun, tampaknya Bima dan keluarganya mendapat intimidasi.

Kabarnya keluarganya di Lampung didatangi polisi, meskipun akhirnya keluarga mengklarifikasi jika kedatangan anggota polisi itu hanya untuk memastikan keaslian data Bima Yudho.

Namun pada akhirnya keluarga Bima tetap mengutarakan permintaan maaf karena anaknya sudah membuat gaduh.***

Dapatkan beragam informasi dan artikel lainnya dari OrbitIndonesia.com di Google News.

Berita Terkait