DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Kekeringan Meluas di Jember, Pasokan Air Bersih dari PMI Diserbu Warga

image
Kekeringan Meluas di Jember, Pasokan Air Bersih dari PMI Diserbu Warga/PMI Jember

ORBITINDONESIA.COM- Sejumlah wilayah di Kabupaten Jember mengalami krisis air bersih. Kini air bersih yang didistribusikan PMI Jermber diserbu warga yang membutuhkan.

Pasokan air bersih PMI tersebut disalurkan ke RT 02 dan 03, RW 08 Dusun Tegalbatu Lingkungan Patrang Tengah Kelurahan Patrang, Kamis 24 Agustus 2023.

Wakil Kepala Markas PMI Kabupaten Jember, Imam Muslim mengatakan, distribusi air bersih diberikan menggunakan truk tanki berkapasitas 5.000 liter.

Baca Juga: CATAT! PT Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan untuk S1 Bidang IT, Ini Posisi, Job Desk, dan Persyaratan Lengkap

“Begitu sampai di lokasi, banyak warga yang mengerubungi mobil tanki untuk ambil air,” kata Imam Muslim, melalui keterangan tertulis yang diterima Orbit Indonesia.

Dia menjelaskan, makin banyak warga yang membutuhkan air bersih untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari khususnya untuk kebutuhan masak, mencuci dan mandi.

"Sepertinya kemarau makin luas karena makin banyak warga yang butuh air bersih di sejumlah wilayah yang sering kekeringan di Jember,” katanya.

Baca Juga: Ronaldinho Terancam Kembali Masuk Penjara, Eks Pemain Barcelona Itu Terjerat Kasus Penipuan Cryptocurrency

Imam Muslim mengaku sudah koordinasi dengan Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk distrubusi air bersih.

“Kita intensif koordinasi dengan BPBD, baik sebelum, saat atapun setelah distribusi air bersih ke wilayah yang memang membutuhkan droping air bersih,” ungkapnya.

Selain itu, petugas PMI kabupaten Jember juga koordinasi dengan pemangku ketepentingan setempat. Khususnya ketua RT/RW setempat. 

Baca Juga: Helloweebs Vol. 3 Hadir di Jakarta, Shojo Complex hingga Twenty Nine Teens Bakal Hadir

"Kami banyak koordinasi dengan ketua RT dan ketua RW untuk lokasi dorping air. Selama ini mereka pengalaman teknis droping di wilayahnya,” ungkapnya. Diperkirakan, ada sekitar 80 orang yang kesulitan air bersih di wilayah ini.***

 

Berita Terkait