DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

FAM Malaysia Stop Program Naturalisasi, Suporter Makin Iri Lihat Timnas Indonesia

image
Asosiasi sepak bola Malaysia, FAM menghentikan program naturalisasi pada tahun 2024 karena tidak mampu dongrak prestasi Timnas Malaysia

 

ORBITINDONESIA.COM – Asosiasi sepak bola Malaysia atau FAM menghentikan program naturalisasi yang dimulai pada tahun 2024, sementara sang suporter makin iri dengan Timnas Indonesia.

Alasan dihentikan naturalisasi menurut PSSInya Malaysia karena tidak efektif dalam mendongkrak pretasi Harimau Malaya,

Namun yang dilakukan Malaysia berbeda dengan Indonesia yang melakukan naturalisai hanya kepada para pemain keturunan yang berkarir di Eropa. 

Baca Juga: Indonesia Open 2023: Kalahkan Ganda Malaysia, Leo Daniel Tatap Perempat Final

Sementara Malaysia mengambil pemain naturalisais dari para pemain asing yang bersinar di Liga Malaysia.

Hal ini terungkap oleh akun media sosial Instagram @atukbola yang dilansir dari Koppa TV dan mengunggah potret Presiden FAM Malaysia, Datuk Hamidin Mohd Amin

"Berita Semasa: Mula Tahun Hadapan Tiada Lagi Pemain Naturalisasi," tertulis di akun tersebut, yang menyatakan jika tak ada lagi program naturalisasi per tahun 2024 nanti.

Baca Juga: Indonesia Open 2023: Anthony Ginting Melaju ke Final Setelah Kalahkan Wakil China di Hadapan Jokowi

Namun keputusan ini menuai protes dari suporter Timnas Malaysia, mereka menganggap program naturalisasi bisa efektif dalam persaingan para pemain lokal, asal meniru Timnas Indonesia yang memanggil para pemain keturunan.

Netizen Malaysia mengaku iri dengan Timnas Indonesia yang kini diperkuat oleh pemain level Eropa namun memiliki darah Indonesia

"Kalau pandangan saya melihat dari Timnas Indonesia, sebetulnya tak apa ada pemain naturalisasi, tapi harus keturunan, dan ada kualitas karena bermain di Eropa," ungkap pemilik akun IG @radeni.

Baca Juga: Kamu Bisa Pakai Rute Transportasi Umum Ini ke Jakarta Fair Kemayoran 2023, Nggak Perlu Bawa Kendaraan Pribadi

"Malaysia perlu pemain berdarah campuran," timpal akun @bal.khu.

"Indonesia sekarang mengumpulkan pemain muda yang ada darah Belanda-Indonesia untuk jangka panjang. Rasanya kita pun banyak pemain mixblood yang berkualitas di luar sana," ungkap akun @zayyan.

"Kalau naturalisasi boleh lah dikurangi, 1-2 orang saja yang berguna. Kalau keturunan harus ada 50% dari skuad Malaysia, cari yang betul-betul berkualitas," pinta akun @rajakuci.

Baca Juga: Teaser One Piece Live Action Dirilis Netflix, Siapa sajakah yang Muncul dalam Petualangan Luffy Simak di Sini

"Secara pribadi, tidak terlalu setuju. Selama ini dengan adanya pemain naturalisasi yang menyebabkan pemain lokal kita bersungguh sungguh bersiang untuk merebut tempat di klub atau skuad Timnas," kata @mihary

Sebagai informasi, FAM terakhir melakukan naturalisasi pada empat pemain di awal tahun 2023. Mereka adalah Endrick do Santos dan Paulo Josue dari Brasil, Romel Morales dari Kolombia serta Argzim Redzovic asal Montenegro.

Sebelumnya ada Ezequiel Aguero asal Argentina, Guilherma de Paula dari Brasil, Lee Tuck dari Inggris, Liridon Krasniqi dari Kosovo dan Mohamadou Sumareh dari Gambia.

 

 

 

 

 

 

Dapatkan informasi lainnya dari kami di Google News

Berita Terkait