ORBITINDONESIA - Pelatih Barcelona Xavi Hernandez tengah menjadi perbincangan publik karena ia dikabarkan berseteru dengan anak didiknya yakni Gerard Pique.

Perseturan tersebut dikarenakan Xavi Hernandez mempermasalhkan soal menit permainan. Akhirnya, Gerard Pique menjadi korban ada situasi dan kondisi tersebut.

Dengan usaia tak muda lagi, Gerard Pique menjadi dipandang sebelah mata kareana Xavi Hernandez lebih memilih pemain muda seperti Andreas Christensen, Jules Kounde, Eric Garcia ataupun Ronald Araujo.

Baca Juga: MUI Dukung KPK Terapkan Sistem Pembuktian Terbalik terhadap Lukas Enembe

Sejak beberapa pekan terakhir, Gerard Pique tampil sebanyak dua kali di musim ini, satu kali di Liga Spanyol dan Liga Champions.

Pada laga tersebut, Gerard Pique tak pernah tampil maksimal lantaran ia selalu diganti sebelum 45 menit.

Hal itu tercatar rekor ketika Barcelona menghajar Viktoria Plzen dengan skor 5-1.

Baca Juga: Pernikahan Reza Arap dan Wendy Walters Cuma Konten, Young Lex Ungkap Rahasia Dibalik Layar

Dengan kondisi ini, Gerard Pique dikabarkan sudah hilang kesabaran dan melontarkan protes soal minimnya menit bermainnya.

Gerard Pique dan Xavi Hernandez pun dikabarkan saling bertengkar usai Barcelona takluk 0-2 dari Bayern Munich di Liga Champions pada 14 September 2022 silam.

“Dan Anda akan bermain lebih sedikit lagi mulai dari sekarang,” kata Xavi kepada Pique berdasarkan laporan Diario Sport, dikutip Sport Bible, belum lama ini.

Baca Juga: Pelatih PSM Makassar Yakin Timnya Tak Akan Selamanya Menang, Bernardo Tavares Lakukan Ini

Perihal tersebut, ucapan Xavi Hernandez kepada Gerard Pique ini bocor ke media Spanyol.

Perihal tersebut, ia merasa emosi ketika Gerard Pique melakukan protes. ***