DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Viral, Seorang Ayah di Tangerang Menyimpan Jasad Bayi di Kulkas, Alasannya Bikin Menyayat Hati

image
Seorang ayah di Tangerang menyimpan jasad bayinya di dalam kulkas. Sumber foto: Instagram/@berbagisemangat

ORBITINDONESIA.COM - Baru-baru ini viral seorang Ayah di Tangerang, menyimpan jasad bayi yang telah meninggal di dalam kulkas.

Kini terungkap fakta mengejutkan, alasan mengapa sang Ayah memutuskan menyimpan jasad bayi di dalam kulkas.

Ternyata, keputusan menyimpan jasad bayi ke dalam kulkas bukan karena sang Ayah tidak rela dengan takdir, namun faktor "keadaan" yang bikin menyayat hati.

Baca Juga: Fakta Baru Penemuan 7 Bayi yang Sudah Jadi Kerangka di Kabupaten Banyuwamas, Ternyata Hasil Hubungan Sedarah

Rupanya bayi tersebut telah meninggal pada 2 Juli 2023, dan baru diketahui ketika laporan warga meninggal masuk ke pihak Kelurahan Sudimara Jaya pada Selasa, 4 Juli 2023.

Petugas yang menerima laporan tersebut langsung terjun ke rumah S, yang berlokasi di Jalan Tanah Seratus, RT 3/RW 5, Sudimara Jaya, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang.

Setelah petugas datang, barulah petugas mengetahui bahwa yang meninggal merupakan anak dari S.

Baca Juga: AJAIB! 3 Bocah dan Seorang Bayi Ditemukan Selamat Setelah Bertahan Hidup Selama 40 Hari di Hutan Amazon

Menurut laporan, bayi tersebut telah meninggal dalam kandungan, sementara ibunya masih dalam perawatan pasca persalinan.

Bayi yang meninggal tersebut kemudian dibawa oleh sang ayah pulang ke rumah namun tak segera dimakamkan dan malah dimasukkan kedalam kulkas.

Ketika ditanya alasannya menyimpan jasad bayinya di dalam kulkas, alasan yang diutarakan pria ini sangatlah menyayat hati.

Baca Juga: Bayi Perempuan Dibuang Orangtuanya di Dekat Warung Kopi Kota Depok Jawa Barat

Pria tersebut menjelaskan bahwa ia kesulitan karena dirinya tidak mempunyai biaya untuk memakamkan jasad buah hatinya.

Ia memilih untuk menyimpannya sementara di dalam kulkas dan menunggu hingga ia mempunyai uang untuk menguburkannya.

Rupanya, S dan istrinya baru saja pindah ke lokasi tersebut sehingga keduanya belum melapor ke pihak RT dan belum memiliki KTP setempat.

Karena kejadian ini, pihak Kecamatan Ciledug akhirnya memberikan bantuan kepada keluarga S.
Jasad bayi tersebut akhirnya dibantu untuk segera dimakamkan dengan layak setelah dua hari disimpan di dalam kulkas.***

Berita Terkait