DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Ngeri! Kapten Newcastle United Jamaal Lascelles Dikeroyok Gunakan Botol dan Diancam akan Ditembak oleh Preman

image
Kapten Newcastle United, Jamaal Lascelles, dikeroyok oleh kelompok orang tidak dikenal

 

ORBITINDONESIA.COM - Kapten klub Newcastle United, Jamaal Lascelles, mendapatkan perlakuan kurang mengenakan dari para preman yang mengganggunya.

Jamaal Lascelles dikeroyok dan dilempari dengan botol oleh para preman tersebut setelah sebelumnya dirinya diancam akan ditembak oleh mereka.

Kejadian tidak menyenangkan tersebut terjadi ketika Jamaal Lascelles, saudara laki-laki, dan seorang temannya baru saja keluar dari sebuah klub malam Chinawhite di Newcastle.

Baca Juga: Laga Klasik BRI Liga 1 Persija Jakarta Melawan Persib Bandung Digelar di Stadion Patriot Candrabhaga

Dari kabar yang beredar mengatakan bahwa para preman tersebut juga melukai saudara laki-laki Lascelles saat perkelahian tersebut.

Yang lebih parahnya lagi, sekelompok laki-laki tersebut juga meninggalkan teman Lascelles dengan kondisi tidak sadarkan diri.

Saksi mata yang berada dilokasi kejadian pengeroyokan memberikan konfirmasi terhadap apa yang sebenarnya terjadi antara kedua pihak tersebut.

Baca Juga: Trending di Netflix, Inilah Sinopsis Drakor Behind Your Touch yang Dibintangi Member EXO Suho

Para saksi mata mengatakan bahwa perkelahian tersebut bermula ketika seorang laki-laki dengan sengaja menyikut leher adik Lascelles yang baru berusia 19 tahun.

Provokasi yang tidak beralasan tersebut membuat Lascelles mendorong pria tersebut agar menjauh dari sang adik sebelum perkelahian terjadi.

Kejadian itu terjadi hanya beberapa jam setelah Lascelles menjalani laga tandang dalam lanjutan Liga Inggris pada Minggu malam.

Baca Juga: Kim Se Jeong Rayakan Ulang Tahun ke 27, Inilah Deretan Rekomendasi Serial Drakor yang Dibintanginya

Pada pertandingan tersebut, Newcastle harus kalah dengan skor 0-1 dari sang tuan rumah Manchester City.

Pada laga yang digelar di Etihad Stadium tersebut, Lascelles hanya duduk di bangku cadangan dan tidak dimainkan sama sekali oleh pelatih Newcastle, Eddie Howe.

Beberapa jam setelah pertandingan tersebut, Lascelles dan kelompoknya memutuskan untuk menghibur diri di sebuah klub di kota Newcastle.

Baca Juga: Gempa Kuat yang Guncang Pulau Jawa dan Bali Diduga Berasal dari Lombok, Tidak Ada Korban Jiwa

Mereka kemudian diprovokasi oleh sekelompok orang tidak dikenal ketika mereka memutuskan untuk kembali dari tempat tersebut.

Kejadian mengerikan tersebut terekam dalam sebuah rekaman video dan tersebar di media sosial belakangan ini.

Dalam video tersebut menunjukkan kelompok preman tersebut melemparkan botol vodka ke kepala Lascelles, adik, dan temannya tersebut sebelum hilang dan pecah di jalan.

Baca Juga: 10 Fakta Kasus Oknum Paspampres Culik dan Aniaya Warga Bireuen Aceh hingga Tewas

Sebuah media di Inggris, MailOnline, melaporkan bahwa kelompok pengeroyok Lascelles dan kerabatnya tersebut berjumlah delapan sampai sepuluh orang.

Media tersebut juga mengatakan bahwa bek tengah Newcastle tersebut dikeroyok oleh mereka dan dipukul dari segala arah.

Seorang saksi yang ada di tempat tersebut mengatakan bahwa teman Lascelles harus 'dihidupkan kembali' setelah dibiarkan tidak sadarkan diri selama sepuluh menit.

Baca Juga: Inilah Jawaban Pertamina Seputar Isu yang Beredar Salah Satunya Terkait Jadi Sponsor MotoGP

Lascelles, yang pada saat itu menggunakan pakaian berwarna hijau, dikabarkan mengalami masalah pada telinganya akibat insiden tersebut.

Namun, dia mengatakan kepada media bahwa kerusakan pada telinganya terjadi karena ulahnya sendiri yang memukul bagian tersebut.

Seorang saksi mata lain juga memberikan kesaksian bahwa dia melihat ada darah yang keluar dari mulut adik Lascelles akibat kejadian tersebut.

Baca Juga: Lirik Lagu Sakayume dari King GNU, Pengisi Soundtrack Shibuya Incident Arc Anime Jujutsu Kaisen Season 2

"Salah satu kelompok Lascelles terjatuh dan kemudian wajahnya ditendang dan pingsan," kata saksi mata tersebut dikutip Orbitindonesia.com dari The Sun 29 Agustus 2023.

"Orang tersebut pingsan selama lebih dari sepuluh menit. Dia kemudian diresusitasi ketika polisi tiba," katanya.

Petugas kepolisian wilayah Northumbria kemudian diperintahkan untuk segera datang ke lokasi kejadian tersebut untuk membubarkan massa.

Baca Juga: Ini Dia Tiga Aspek Penting Hasil dari Pertemuan Menkes ASEAN di Jakarta Untuk Penguatan Arsitektur Kesehatan

Perintah tersebut dikeluarkan langsung oleh Pengadilan Falconar setelah tawuran tersebut berlangsung, namun tidak ada penangkapan dari kasus tersebut.

Perkelahian tersebut terjadi setelah Eddie Howe memberikan waktu libur kepada seluruh anak asuhnya setelah kekalahan mereka melawan Manchester City.

Lascelles sendiri bergabung bersama Newcastle United pada tahun 2014 lalu setelah ditebus dari klub lamanya, Nottingham Forest.

Baca Juga: Berapa Jumlah Armada dan Panjang Kereta LRT Jabodebek setelah diresmikan Presiden Joko Widodo

Pada bursa transfer musim panas ini, dirinya juga sempat dikaitkan akan segera pindah ke klub raksasa asal turki, Besiktas.***

Berita Terkait