DECEMBER 9, 2022
Ekonomi Bisnis

Bertemu Bos Microsoft Satya Nadella di Istana, Presiden Jokowi Dukung Investasi di Indonesia

image
Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi (kedua kiri) berbincang dengan CEO Microsoft Corporation Satya Nadella (pertama kiri) usai bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa 30 April 2024. (ANTARA)

ORBITINDONESIA.COM - Presiden Joko Widodo  mendukung investasi perusahaan teknologi global Microsoft di Indonesia dalam membangun pusat riset dan membentuk talenta-talenta digital.

“Jadi lebih pada pengembangan sumber daya manusia, dan ini penting buat Indonesia dalam rangka menuju digital transformation,” kata Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi, yang mendampingi Presiden Jokowi bertemu CEO Microsoft Satya Nadella di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa 30 April 2024.

Dalam pertemuan itu, kata Budi, Satya menyampaikan kepada Presiden Jokowi bahwa Microsoft akan berinvestasi signifikan di Indonesia selama empat tahun ke depan dalam infrastruktur kecerdasan buatan (AI) dan komputasi awan, serta pelatihan AI untuk 840.000 orang.

Selain itu ada juga dukungan untuk komunitas developer yang sedang berkembang di Indonesia seperti program AI Oddyssey yang diharapkan bisa menjangkau 10.000 developer dengan Microsoft kridensial.

“Satya menyampaikan kepada Presiden besaran nilai investasi Microsoft, yang nanti segera diumumkan (ke publik) dan merupakan nilai investasi tunggal terbesar dalam sejarah kegiatan bisnis Microsoft selama 29 tahun di Indonesia,” kata Budi.

Tentang komitmen pengembangan bisnis Microsoft tersebut, ujar Budi, pemerintah telah menawarkan beberapa lokasi untuk pembangunan pusat riset Microsoft, di antaranya Bali dan Ibu Kota Negara Nusantara.

Sebelumnya secara terpisah Budi mengatakan Microsoft sudah menyiapkan investasi sekitar Rp14 triliun.

Rencana investasi Microsoft untuk Indonesia sebenarnya sudah ditandai mulai dari penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Kementerian Komunikasi dan Informatika dan Microsoft pada Maret 2024. ***

Sumber: Antara

Berita Terkait