Transformasi Dunia Kerja: Era Baru Gig Economy
ORBITINDONESIA.COM – Di tengah lonjakan perubahan karier pasca-pandemi, ekonomi gig menjadi sorotan utama sebagai masa depan dunia kerja korporat.
Pandemi Covid-19 telah mengubah lanskap pekerjaan secara global, mendorong peningkatan pola pikir kewirausahaan dan kemudahan bekerja dari mana saja. Hal ini membawa perubahan besar pada praktik perekrutan tenaga kerja, khususnya di India.
Sebuah survei oleh IndusGuru mengungkap bahwa dalam 2-5 tahun ke depan, keterlibatan profesional gig di India diprediksi naik hingga 50 persen. Mayoritas perusahaan di sektor seperti FMCG, farmasi, dan teknologi sudah mulai mengadopsi tenaga kerja gig untuk memenuhi kebutuhan jangka pendek dan membangun kapasitas baru.
Proses perekrutan tenaga kerja gig masih didominasi oleh cara informal seperti referensi mulut ke mulut. Namun, kebutuhan akan pendekatan HR yang lebih formal tak terhindarkan. Perusahaan harus mulai memperhatikan aspek pelatihan, keamanan data, dan pembayaran kontraktual untuk menjaga profesionalisme dalam sistem ini.
Transformasi ini menuntut perusahaan untuk lebih adaptif dan inovatif dalam mengelola tenaga kerja gig. Dengan peluang dan tantangan yang ada, apakah perusahaan siap menghadapi era baru ini atau justru tertinggal?
(Orbit dari berbagai sumber, 22 Agustus 2025)
