Memahami Revolusi Social Commerce di Tahun 2025
ORBITINDONESIA.COM – Social commerce di AS diprediksi mencapai pendapatan hampir $80 miliar pada 2025, menciptakan peluang emas bagi brand untuk memperluas jangkauan pasar.
Social commerce menawarkan pengalaman belanja yang lebih interaktif dan nyaman. Dengan 5,24 miliar pengguna media sosial saat ini, platform ini menjadi medan tempur baru bagi merek untuk bersaing dan menjangkau konsumen lebih luas.
Platform seperti Instagram, Facebook, dan TikTok memimpin transformasi ini dengan menawarkan fitur belanja langsung dalam aplikasi. Data menunjukkan bahwa pada 2025, penjualan melalui media sosial akan mencapai 17% dari total penjualan online, menandakan pergeseran besar dalam perilaku konsumen.
Pergeseran ini tidak hanya tentang penjualan, tetapi juga tentang membangun keterlibatan yang lebih dalam dengan konsumen. Gen Z dan milenial memimpin adopsi social commerce, menunjukkan bahwa pengalaman belanja yang personal dan terintegrasi menjadi kunci dalam menarik perhatian mereka.
Di tengah persaingan yang semakin ketat, merek harus berinovasi dan mengadopsi strategi social commerce yang cerdas untuk tetap relevan. Apakah bisnis Anda siap menghadapi tantangan ini dan memanfaatkan potensi social commerce secara optimal?
(Orbit dari berbagai sumber, 26 Agustus 2025)