Influencer Keuangan Menjembatani Literasi Finansial di Komunitas Kulit Hitam

ORBITINDONESIA.COM – Pengaruh sosial media kini merambah ke ranah keuangan, menjadi sumber utama bagi banyak generasi muda kulit hitam dalam mempelajari pengelolaan uang.

Banyak generasi muda kulit hitam dihadapkan pada kesenjangan ekonomi dan keterbatasan akses pendidikan finansial tradisional. Dengan meningkatnya kesenjangan kekayaan antara kulit hitam dan putih, muncul urgensi untuk menemukan cara baru dalam mendidik masyarakat tentang keuangan.

Platform seperti TikTok dan Instagram menjadi sarana bagi 'finfluencers' untuk berbagi tips keuangan. Menurut survei Bankrate 2023, 30% orang Amerika menggunakan media sosial untuk saran keuangan. Ini menggarisbawahi peran penting media sosial dalam mendemokratisasi pendidikan finansial.

Nadia Vanderhall dan Rahkim Sabree adalah contoh dari pengaruh positif ini. Mereka menggunakan media sosial untuk mengatasi hambatan finansial yang dihadapi komunitas kulit hitam, menawarkan pendidikan yang mudah diakses dan relevan. Sabree, khususnya, menyoroti trauma finansial sebagai akar penyebab kebiasaan buruk dalam pengelolaan uang.

Di tengah keterbatasan pendidikan keuangan konvensional, peran 'finfluencers' menjadi krusial. Mereka tidak hanya menawarkan informasi, tetapi juga menginspirasi perubahan. Pertanyaannya, bagaimana kita sebagai masyarakat dapat mendukung dan memperluas jangkauan pendidikan ini?

(Orbit dari berbagai sumber, 26 Agustus 2025)