DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Update Kasus Kematian Anak Perwira TNI AU, Ibu Korban Masih Histeris, Polisi: Itu Kesulitan Kami

image
Ilutrasi, kasus kematian anak perwira TNI AU terus didalami penyidik.

ORBITINDONESIA.COM - Penyidikan terhadap kasus kematian anak dari perwira menengah TNI Angkatan Udara (AU) di kompleks Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur (Jaktim), masih berlanjut.

Namun, pihak penyidik menghadapi kendala dalam mengungkap kasus kematian bocah 16 tahun berinisial CHR tersebut.

Kendala dalam kasus kematian misterius tersebut justru datang dari keluarga korban.

Baca Juga: Polisi Bongkar Video Belasan CCTV di Lokasi Kasus Kematian Anak Perwira TNI AU, Apa Isinya

Berkaitan dengan hal tersebut, Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Leonardus Simarmata mengatakan bahwa hingga saat ini penyidik belum dizinkan untuk meminta keterangan dari orangtua korban, khususnya ibunya.

"Sampai saat ini kami masih belum bisa melakukan pemeriksaan terhadap orang tua CHR, terutama ibundanya," aku Leonardus, sebagaimana diansir OrbitIndonesia.com dari PMJ News, Kamis, 28 September 2023.

Leonardus mengatakan bahwa sejak mengetahui putranya meninggal dalam kondisi mengenaskan orangtua korban masih histeris dan berduka.

Baca Juga: Ada Bensin dan Tutup Botol di TKP Kasus Kematian Putra Perwira TNI AU, Benarkah Korban Dibakar

"Beliau (ibunya, Red) memang ketika kami ajak bicara atas peristiwa itu, masih histeris," tuturnya.

Dia mengatakan bahwa belum didapatnya keterangan dari orangtua korban menjadi kendala pengungkapan kasus yang penuh dengan teka-teki tersebut.

"Jadi itu memang kesulitan kami, bahwasanya kami belum bisa mendapatkan keterangan dari orangtua korban," ujarnya.

Baca Juga: 7 Fakta Menarik Kasus Kematian Anak Perwira TNI AU yang Tragis

Sebelumnya diberitakan, jenazah CHR ditemukan dalam kondisi terbakar di Ring 1 Lanud Halim Perdanakusuma pada Minggu, 24 September 2023 pukul 19.40 WIB.

Berdasarkan hasil autopsi, korban mengalami luka bakar hingga nyaris 100 persen serta enam tusukan di bagian dada.

Selain itu, akibat tusukan tersebut, korban CHR mengalami pendarahan hebat yang diyakini sebagai penyebab korban tewas.

Baca Juga: Kisah Alin yang Dibikin Menangis Tapi Tetap Tegar dan Sukses

Sejumlah barang bukti diamankan dari Tempat Kejadian Perkara (TKP). Di antaranya pisau dapur, pakaian dan sandal korban, serta tutup botol yang ditengarai berhubungan dengan wadah bensin.

Tidak hanya itu, polisi juga menemukan bukti lain berupa status terakhir korban di akun Roblox yang berisi pesan mencurigakan.

Hingga saat ini, penyidik telah memeriksa sejumlah saksi di antaranya teman dan guru di sekolah korban.***

Berita Terkait