ORBITINDONESIA.COM – Polda Metro Jaya akhirnya menetapkan Agnes Gracia Haryanto (15) sebagai salah satu pelaku anak dalam kasus penganiayaan David Latumahina.

Penetapan Agnes Gracia Haryanto sebagai pelaku dilakukan menyusul setelah Mario Dandy Satriyo dan Shane Lukas lebih dulu ditetapkan sebagai tersangka.

Baca Juga: New Year Gaza 24 B

Menurut pihak kepolisian, ada perubahan status dari Agnes Gracia Haryanto dari anak yang berhadapan dengan hukum menjadi anak yang berkonflik dengan hukum.

Baca Juga: Inilah Cara Jitu yang Bisa Dilakukan untuk Menemukan HP Android atau iPhone yang hilang

"Dengan kata lain berubah menjadi pelaku atau anak jadi terhadap anak di bawah umur ini tidak boleh menggunakan kata tersangka," kata Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi , Kamis, 2 Maret 2023.

Baca Juga: Survei LSI Denny JA: Elektabilitas PSI yang Dipimpin Kaesang Hanya 1,5 Persen, Gerindra Salip PDI Perjuangan

Tangkapan layar percakapan antara Agnes dan David itu pertama kali diunggah oleh rekan ayah David, Jonathan Latumahina melalui akun @altolunger.

Pada tangkapan layar tersebut, percakapan antara Agnes Gracia Haryanto dan David Latumahina terjadi pada 20 Februari 2023 sekitar pukul 15.57 WIB.

Baca Juga: KemenPPPA Minta Pemprov NTT Kaji Ulang Mengenai Masuk Sekolah Pukul 05.30

Baca Juga: Ditemani Erick Thohir, Prabowo Subianto Makan Siang Bersama Pelaku Usaha Muda

Saat itu Agnes memaksa David untuk turun hingga sebanyak sepuluh kali demi untuk bertemu dengan pelaku utama Mario Dandy.

"10 kali David dipaksa untuk turun. 5 kali David bilang agar kartu pelajarnya diGoSend aja," tulis akun @altoluger seperti dikutip OrbitIndonesia.com

"2 kali David bilang titip saja di sekuriti kompleks. 1 kali David diancam kalo gak turun nanti pelaku telpon Brimob ," tulis akun @altoluger lagi melanjutkan.

Baca Juga: Yasonna H Laoly Dampingi Megawati Soekarnoputri Selama Jadi Juri Jayed Award 2023 di Roma

Baca Juga: Kuasa Hukum Teddy Minahasa Minta Linda Pujiastuti Buktikan Pernah Nikah Siri Dengan Kliennya, Kan Beda Agama

Dalam percakapan teks tersebut, pelaku Agnes juga sempat mengancam David bahwa dirinya akan menelepon anggota Brimob bekingannya.

"Gue telpon brimob gue kalo lo batu," demikian isi chat yang dikirm AG ke David pada 20 Februari 2023 pukul 19.04 WIB.

Baca Juga: Jadi Juri Zayed Award 2024, Megawati Diwawancarai Radio Vatikan

Bahkan Agnes berbohong dengan mengatakan bahwa dirinya datang bersama tantenya dengan menggunakan mobil Toyota Camry.

Baca Juga: Pemkot Surakarta Wacanakan Lokasi Parkir Bersama Bagi Pemilik Mobil yang Tidak Punya Garasi

"Tante gue di mobil. Turun sekarang. Camry. Lu kenapa gamau turun banget sih," kata AG dalam chat tersebut.

Baca Juga: Dugaan Operasi Tangkap Tangan Gubernur Abdul Gani Kasuba, KPK Gelandang 3 Pejabat Maluku Utara ke Jakarta

Padahal nyatanya, Agnes tengah bersama dengan Mario Dandy dan Shane Lukas dalam mobil Rubicon.***

Dapatkan informasi lainnya dari kami di Google News.