Duh, Mahfud MD Nilai Kepala Kejati DKI Jakarta Reda Manthovani Lebay, Buntut Tawarkan Upaya Damai Kasus Mario

ORBITINDONESIA.COM- Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud MD menyindir pernyataan Kepala Kejati DKI Jakarta Reda Manthovani.

Sebuah pernyataan Reda Manthovani yang menyebut akan menawarkan Upaya Damai kepada keluarga David Ozora terhadap pelaku penganiayaan.

Bahkan Mahfud MD bingung apakah kabar viral di media terkait pernyataan tersebut keliru, atau Kejati DKI Jakarta yang Lebay.

Baca Juga: 5 Jajanan Khas Banyuwangi yang Cocok untuk Takjil Ramadhan, Dijamin Bikin Ngiler!

Hal ini disampaikan Mahfud MD melalui akun Twitternya, @mohmahfudmd, dikutip Orbit Indonesia, Sabtu 18 Maret pagi.

"Ini berita yg salah ataukah Kajati DKI yg keliru dan Lebay ya?," tulis Mahfud MD.

Menurutnya, lembaga hukum harusnya sudah tahu.

Baca Juga: Waduh Keterbukaan Informasi Publik di Jember Rendah, Ketty Tri Setyorini: Berita Penuh Pencitraan

"Dunia hukum tahu bhw tidak setiap tindak pidana bs pakai Restorative Justice (RJ) loh," katanya.

"Psl yg dipakai utk mengancam Mario itu termasuk tindak berat, tidak bisa pakai mekanisme RJ," tambahnya.

Sebelumnya Upaya Damai atau restorative justice (RJ) ini membuat netizen marah dan mencaci Kepala Kejati DKI Jakarta, di tengah kondisi David Ozora yang belum pulih.

Baca Juga: GMNI Al Qolam Berdialog dengan Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana dan Jajarannya

Sebelumnya, di hadapan wartawan, Kepala Kejati DKI Jakarta Reda Manthovani mengatakan bakal menawarkan Upaya Damai kepada keluarga David Ozora.

"Belom ngerasain kena sama anaknya aja ini. Makanya bacodnya enteng banget," tulis akun Twitter @logikapolitik menanggapi pernyataan tersebut, Jumat 17 Maret 2023.

Reda Manthovani menyebut, pihaknya akan menawarkan Upaya Damai kepada keluarga David Ozora untuk menyelesaikan kasus ini.