DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Piala AFF 2022, Calon Lawan Timnas Indonesia Rekrut Pelatih Baru dari Eropa

image
Mario Rivera Campesino menjadi pelatih baru Timnas Brunei Darrussalam dalam persiapan turnamen Piala AFF Mitsubishi Electric Cup 2022 akhir tahun ini


ORBITINDONESIA – Menjelang Piala AFF Mitsubishi Electric Cup, sejumlah timnas pun mempersiapkan untuk menjadi yang terbaik, salah satunya calon lawan timnas Indonesia yang baru saja rekrut pelatih baru dari Eropa.


Adalah Brunei Darussalam yang baru saja merekrut pelatih asal Spanyol Mario Rivera Campesino sebagai pelatih kepala baru negara kesultanan tersebut sebagai diinformasikan melalui Instagram Federasi Sepak Bola Brunei Darussalam (FABD) @bruneifootball.


“Dengan senang hati mengumumkan Mario Rivera Campesino sebagai pelatih kepala tim nasional kami yang baru,” tulis pernyataan FABD

Baca Juga: Mengenal Iket Sunda yang Dipakai Dedi Mulyadi serta Jenisnya


Sebelum menerima pinangan Brunei, pelataih kelahiran Madrid 13 Agustus 1977 ini adalah pelatih dari klub terkemuka India, East Bengal.


Dirinya pun pernah melatih timnas U-21 Brunei Darussalam selama satu musim yaitu pada 2017.

Debut perdana Mario sebagai pelatih Brunei Darussalam adalah pertandingan persahabatan melawan Maladewa di Balapan Track and Field of the Hassanal Bolkiah National Sports Complex hari ini.

Baca Juga: Hindari Bentrok, Polisi Larang The Jakmania Datang Ke Bandung

Brunei sendiri selain menghadapi Maladewa juga akan melawan Laos dalam ajang The Tri-Nations yang dimulai pada 21 hingga 27 September 2022.

Seperti diketahui, pada Piala AFF 2022 mendatang, Brunei berpeluang menjadi salah satu lawan tim asuhan Shin Tae-yong

Namun sebelum menghadapi Indonesia, Brunei Darussalam harus bisa mengalahkan Timor Leste pada babak kualifikasi untuk masuk ke Grup A.

Baca Juga: Benarkah Ratu Elizabeth Keturunan Nabi Muhammad?

Di Grup A sendiri sudah di huni empat tim yaitu, Thailand, Indonesia, Filipina dan Kamboja, sedangkan di Grup B ditempati oleh Vietnam, Malaysia, Singapura, Myanmar dan Laos.

Berita Terkait