ORBITINDONESIA – Kabar duka datang dari sepakbola Italia, dimana legenda sepakbola negeri itu Gianluca Vialli meninggal dunia.

Hal ini disampaikan oleh Federasi Sepakbola Italia, FIGC, dimana akhir pekan ini Serie A akan mengadakan tribute untuk mengenang kepergian Gianluca Vialli.

Menurut FIGC, Gianluca Vialli adalah sosok penting dalam sepakbola Italia dan berperan besar antarkan Italia juara Piala Eropa 2020 bersama Roberto Mancini.

Baca Juga: BRI Liga 1 : Persebaya Resmi Rekrut Ze Valente Dari PSS Sleman

Seperti diketahui Gianluca Vialli mengumumkannya kepada publik tentang penyakitnya itu pada November 2018. Saat itu Gianluca Vialli menyebut dirinya sudah sembuh dari kanker.

Namun, ketakutan kanker tersebut akan muncul lagi tetap ada dan itulah yang terjadi pada Desember 2021. Selama setahun Gianluca Vialli berusaha pulih kedua kalinya dari penyakit tersebut.

Dia bahkan sampai meninggalkan jabatannya sebagai asisten pelatih Timnas Italia Desember lalu. Tapi takdir Tuhan berkata lain karena Gianluca Vialli harus menutup mata selama-lamanya, Jumat 6 Januari 2023 sore WIB atau pagi waktu setempat.

Baca Juga: BRI Liga 1 : Lawan Persib, Thomas Doll Pastikan Krmencik Tampil

Gianluca Vialli yang kini berusia 58 tahun kelahiran Cremona awali karrirnya di Cremonese pada 1980 sebelum pindah ke Sampdoria pada 1984. Selama delapan tahun di sana, Vialli menahbiskan diri sebagai salah satu striker terbaik Italia.

Di Sampdoria, Gianluca Vialli ikut andil dalam berikan gelar Serie A 1990/91, tiga gelar Coppa Italia, Piala Winner dan sekali runner up Liga Champion 1991/92 saat dikalahkan Barcelona di final

Di Sampdoria, Gianluca Vialii menjadi tandem mau dari Roberto Mancini, lalu berpindah ke Turin bersama Si Nyonya Tua, Juventus pada musim 1992 dan bermain selama emapt musim lamanya.

Baca Juga: Piala AFF 2022 : Timnas Indonesia Melawan Vietnam Berakhir Tanpa Pemenang

Chelsea jadi klub terakhir Vialli sebelum pensiun pada 1999. Sepajang kariernya, Gianluca Vialli sudah catatkan 259 gol dari 673 penampilan, termasuk 141 gol selama berseragam Sampdoria, 53 gol di Juventus, dan 40 gol di Chelsea.

Lepas jadi pemain, Gianluca Vialli menjadi manajer dengan debut pertama saat menangani Chelsea pada 21 Februari 1998 menggantikan Ruud Gullit. Dengan karir barunya Gianluca Vialli berikan gelar Piala FA, Piala Liga Inggris, Community Shield, Piala Winners, dan Piala Super Eropa.

Sempat melatih Watford setelah dipecat Chelsea pada September 2000. Namun, Gianluca Vialli cuma bertahan semusim sebelum pensiun melatih sejak 14 Juni 2002.

Pada level timnas Italia, Gianluca Vialli memiliki jumlah penampilan 59 kali membela timnas Azzuri dengan torehan 16 gol, sempat tampil di Piala 1986 dan 1990 serta Piala Eropa 1992. ***