Kecewa di Rose Bowl: Kekalahan Beruntun Penn State
ORBITINDONESIA.COM – Penn State menghadapi kekalahan mengejutkan dari UCLA, 42-37, yang mengakhiri rekor kemenangan beruntun mereka melawan tim yang tidak terdaftar. Pertandingan ini menimbulkan pertanyaan tentang kemampuan mereka merespons tekanan.
Penn State, berada di peringkat tujuh, mengalami kekalahan kedua berturut-turut setelah sebelumnya dikalahkan oleh Oregon dalam pertandingan double-overtime. Kekalahan dari UCLA ini terjadi di tengah situasi sulit dengan pelatih sementara dan koordinator ofensif baru di pihak lawan.
James Franklin, pelatih Penn State, menyoroti kesalahan mendasar seperti turnover dan penalti di momen kritis yang tidak biasa dilakukan timnya. Selain itu, kemampuan quarterback UCLA, Nico Iamaleava, untuk memecah pertahanan Penn State menjadi faktor penentu dalam hasil akhir pertandingan.
Kekalahan ini membuka perdebatan mengenai kesiapan mental dan fisik Penn State setelah kekalahan dari Oregon. Franklin mengakui bahwa timnya tidak mampu memulai pertandingan dengan energi yang tepat, yang memungkinkan UCLA untuk membangun momentum sejak awal.
Kekalahan dari UCLA memaksa Penn State untuk merenungkan strategi dan persiapan mereka. Dengan tekanan meningkat, mampukah Franklin dan timnya bangkit kembali dan membuktikan bahwa mereka memiliki kombinasi terbaik dari bakat dan kepelatihan? Hanya waktu yang akan menjawab.
(Orbit dari berbagai sumber, 6 Oktober 2025)
