Apakah Yankees Belajar dari Kekalahan Berulang di Playoff?
ORBITINDONESIA.COM – New York Yankees kembali tersingkir dari playoff, menambah daftar panjang kegagalan di bawah kepemimpinan Aaron Boone. Apakah franchise ini akan belajar dari kesalahan mereka?
Era Aaron Boone sebagai manajer Yankees telah diwarnai konsistensi dalam memenangkan pertandingan reguler, tetapi juga konsistensi dalam kegagalan di playoff. Kekalahan terakhir di ALDS melawan Toronto Blue Jays menegaskan pola ini. Kekalahan tersebut bukan hanya hasil dari satu kesalahan, tetapi dari serangkaian masalah yang berulang.
Sejak 2018, Yankees mencatat lebih banyak kemenangan musim reguler dibanding tim lain kecuali Dodgers dan Astros. Namun, di playoff, rekor mereka adalah 25-27, dengan banyak keputusan manajerial Boone yang dipertanyakan. Beberapa di antaranya adalah keputusan mengganti pitcher yang dominan terlalu dini dan mengikuti rencana analitik secara kaku tanpa mempertimbangkan situasi lapangan.
Banyak penggemar dan analis merasa bahwa Boone hanya mengikuti skrip yang diberikan oleh manajemen tim, tanpa fleksibilitas yang diperlukan dalam situasi tekanan tinggi. Kritik yang sama juga diarahkan pada General Manager, Brian Cashman, yang tampaknya lebih mementingkan data analitik daripada intuisi permainan.
Dengan inti pemain yang menua, Yankees harus melakukan evaluasi mendalam. Apakah mereka akan terus mempertahankan Boone dengan harapan perubahan atau mencari manajer baru yang bisa membawa pendekatan segar? Pertanyaan ini penting dijawab sebelum waktu dari para pemain bintang mereka habis.
(Orbit dari berbagai sumber, 10 Oktober 2025)
