Dukung Program MBG, Kementerian PU Finalisasi SPPG di Banjar dan Kebumen
ORBITINDONESIA.COM - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) bersama Badan Gizi Nasional (BGN) melakukan pengecekan finalisasi pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kabupaten Banjar (Jawa Barat) dan Kabupaten Kebumen (Jawa Tengah) pada Senin (20/10/2025). Pembangunan infrastruktur gizi ini merupakan hasil kolaborasi melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) BUMN Karya.
SPPG telah ditetapkan melalui Kepmen PU Nomor 628 Tahun 2025 sebagai pedoman nasional untuk mendukung kelancaran Program Makan Bergizi Gratis (MBG), yang merupakan amanat utama Presiden Prabowo.
Menteri PU, Dody Hanggodo, menegaskan bahwa MBG adalah strategi pembangunan yang lebih luas.
"Program MBG adalah amanat Presiden Prabowo untuk mencetak generasi Indonesia yang sehat dan cerdas. Program ini juga mendorong ekonomi lokal dengan melibatkan petani, nelayan, dan UMKM. Selain sebagai program sosial, MBG sejalan dengan sasaran PU608 untuk menurunkan angka kemiskinan dan mendorong pertumbuhan ekonomi," ujar Menteri Dody.
Uji Laik Fungsi Ditargetkan Pekan Depan
Peninjauan lapangan dilakukan oleh Staf Ahli Menteri PU (SAMPU) IV Bidang Hubungan Antar Lembaga, Triono Junoasmono, didampingi Direktur Infrastruktur Dukungan Perekonomian, Peribadatan, Kesehatan, dan Sosial Budaya Ditjen Prasarana Strategis (PS) Kementerian PU, Tanozisochi Lase, serta Tenaga Ahli BGN, Wasito.
Tujuan peninjauan ini adalah memastikan kesiapan fasilitas dan peralatan sebelum dilaksanakannya uji laik fungsi dan operasi, yang dijadwalkan pada akhir Oktober 2025.
"Pada hari ini, 20 Oktober 2025, kami di Banjar. Alhamdulillah, bangunan dan seluruh peralatan sudah siap. Ada beberapa masukan terkait perbaikan minor agar bisa diselesaikan paling lambat minggu ini, sehingga pada tanggal 27 Oktober kita bisa melaksanakan uji laik fungsi dan operasi," kata Triono Junoasmono.
Targetnya, serah terima dari penyedia jasa kepada Kementerian PU dan BGN dapat dilakukan pada akhir Oktober 2025, agar pengoperasian dan peresmian SPPG bisa dimulai pada bulan November.
Perbaikan Minor dan Penyeragaman Standar
Secara umum, Triono menyebut kualitas pembangunan dan kelengkapan fasilitas SPPG di kedua lokasi sudah baik, namun masih ada beberapa aspek yang perlu diseragamkan dan diperbaiki:
-
SPPG Banjar: Perbaikan minor pada estetika kabel, finishing ruangan, dan penambahan sistem ventilasi untuk sirkulasi udara yang lebih baik.
-
SPPG Kebumen: Penambahan perlengkapan seperti partisi, serta pemasangan SOP (Standar Operasional Prosedur) pengolahan bahan makanan di area dapur.
Kementerian PU menekankan bahwa seluruh perbaikan minor dan kelengkapan dokumen teknis harus diselesaikan pada Jumat pekan ini, agar uji laik fungsi dapat berjalan sesuai jadwal pada Senin, 27 Oktober 2025.
Pembangunan tiga SPPG (Banjar, Kebumen, dan Kota Jambi) melalui CSR BUMN Karya ini diharapkan menjadi percontohan nasional dan pusat pelayanan serta edukasi gizi terpadu yang higienis, menunjang peningkatan kualitas kesehatan masyarakat.