Urban Farming: Menanam Kehidupan di Tengah Ketidakpastian
ORBITINDONESIA.COM – Di tengah hiruk-pikuk kota, sekelompok orang mulai menanam harapan di halaman kecil mereka.
Krisis pangan global dan perubahan iklim mendorong banyak orang beralih ke urban farming. Ini bukan sekadar hobi, tetapi bentuk ketahanan pangan lokal di tengah ketidakpastian ekonomi.
Menurut data FAO, lebih dari 800 juta orang terlibat dalam pertanian perkotaan di seluruh dunia. Di Indonesia, gerakan ini didorong oleh komunitas yang ingin mengurangi jejak karbon dan meningkatkan kualitas udara.
Dengan urban farming, kita tidak hanya menanam sayuran, tetapi juga menumbuhkan kesadaran akan pentingnya keberlanjutan. Ini adalah cara kita melawan krisis dengan tangan kita sendiri, satu tanaman pada satu waktu.
Melalui urban farming, kita belajar bahwa masa depan dapat dipengaruhi dari tindakan kecil di rumah kita. Mampukah kita menjadikannya sebagai norma baru di masyarakat? (Orbit dari berbagai sumber, 3 November 2025)
