Peningkatan Waspada: Leptospirosis Renggut Enam Nyawa di Jogja

ORBITINDONESIA.COM – Leptospirosis, penyakit mematikan yang ditularkan oleh tikus, telah merenggut enam nyawa di Kota Jogja sepanjang tahun 2025. Warga diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan.

Leptospirosis masih menjadi ancaman kesehatan di Kota Jogja. Dengan 26 kasus dan enam kematian, penyakit ini menunjukkan betapa lemahnya pengendalian populasi tikus dan pentingnya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di kalangan masyarakat.

Pada bulan September 2025, terdapat lima kasus kematian akibat leptospirosis, disusul satu lagi pada Oktober. Satu kasus di Bumijo bahkan terjadi saat korban terlambat mendapatkan layanan cuci darah, menggarisbawahi pentingnya respons cepat dan fasilitas memadai.

Dengan meningkatnya populasi tikus selama musim hujan dan persoalan sampah yang belum teratasi, risiko penularan leptospirosis semakin tinggi. Dinas Kesehatan Kota Jogja telah bekerja sama dengan enam rumah sakit untuk menyediakan layanan hemodialisa, tetapi upaya preventif tetap menjadi kunci.

Peningkatan kasus leptospirosis di Jogja mengingatkan kita akan pentingnya tindakan preventif dan edukasi masyarakat. Perlu adanya kolaborasi lebih kuat antara pemerintah dan warga untuk mengendalikan faktor risiko dan mencegah lebih banyak korban berjatuhan di masa depan.

(Orbit dari berbagai sumber, 6 November 2025)