ORBITINDONESIA - Berada di Benua Afrika, Maroko dianggap mewakili negara-negara dan bangsa Arab dam juga Islam di dalam perhelatan Piala Dunia 2022 Qatar.

Maroko seakan membawa panji kebesaran bangsa Arab lantaran menjadi negara berbahasa Arab pertama yang sampai lolos ke babak seperempat final di Piala Dunia 2022 Qatar usai mengalahkan Portugal pada Sabtu, 10 Desember 2022.

Baca Juga: New Year Gaza 24 B

Soal Maroko, terdapat sejumlah hal unik yang belum banyak diketahui oleh masyarakat Indonesia tentang negara ini.

Baca Juga: Piala Dunia 2022 : Fakta Menarik Prancis Pulangkan Harry Kane Cs

Berikut 6 hal unik tentang Maroko yang dihimpun OrbitIndonesia dari berbagai sumber:

Baca Juga: Survei LSI Denny JA: Elektabilitas PSI yang Dipimpin Kaesang Hanya 1,5 Persen, Gerindra Salip PDI Perjuangan

1. Berbentuk Kerajaan

Banyak yang mengira bahwa Maroko adalah sebuah negara berbentuk republik yang dipimpin oleh seorang presiden.

Tapi, ternyata Maroko merupakan negara berbentuk kerajaan. Namun, Maroko tetap memiliki konstitusi atau undang-undang serta sistem parlemen di dalamnya.

Baca Juga: Ditemani Erick Thohir, Prabowo Subianto Makan Siang Bersama Pelaku Usaha Muda

Sehingga Maroko menganut sistem monarki semi-konstitusional.

Dengan sistem pemerintahan tersebut, pemerintahan Maroko tidak hanya dikontrol oleh seorang raja, namun juga dikepalai oleh seorang Perdana Menteri sebagai kepala pemerintahan.

Baca Juga: Piala Dunia 2022 : Fakta Menarik Usai Maroko Pukul KO Ronaldo Cs

Baca Juga: Yasonna H Laoly Dampingi Megawati Soekarnoputri Selama Jadi Juri Jayed Award 2023 di Roma

2. Jauh dari Semenanjung Arab

Maroko sering dikira salah satu negara yang berada di Kawasan Timur Tengah (Timteng) atau Semenanjung Arab hanya karena penduduknya mayoritas orang Arab, berbahasa Arab, dan beragama Islam.

Namun ternyata, Maroko adalah salah satu negara yang ada di Benua Afrika. Tepatnya di Afrika Utara.

Baca Juga: Jadi Juri Zayed Award 2024, Megawati Diwawancarai Radio Vatikan

Maroko juga berbatasan langsung dengan Samudera Atlantik di sebelah barat dan Laut Mediterania dan Spanyol di sebelah utara.

3. Mayoritas Penduduknya Bangsa Arab

Seperti yang telah disinggung di poin sebelumnya, Maroko didominasi oleh orang-orang Arab dari total populasi sekitar 33,8 juta jiwa.

Baca Juga: Dugaan Operasi Tangkap Tangan Gubernur Abdul Gani Kasuba, KPK Gelandang 3 Pejabat Maluku Utara ke Jakarta

Baca Juga: Maju ke Semi Final, Warga Maroko PESTA PORA

4. Agama Resmi Negara adalah Islam

Kerajaan Maroko menetapkan agama Islam sebagai agama atau keyakinan resmi kerajaan. Hal tersebut juga melekat pada berbagai identitas negara seperti makna bendera, semboyan, lagu kebangsaan, dan sebagainya.

Baca Juga: BMKG: Hujan Lebat Berpotensi Turun di Beberapa Kota

5. Disebut Negara Magribi

Disebut Magribi lantaran Maroko merupakan wilayah Islam Afrika Utara yang berada di luar Mesir yang berbatasan dengan Laut Mediterania.

Magribi sendiri berarti 'barat' dalam bahasa Arab. Istilah itu berasal dari masa ekspansi besar Islam.

Baca Juga: Peringati Hari Bela Negara, Ibnu Chuldun: Bersatu dan Berkontribusi untuk Indonesia Maju

Baca Juga: TNI AL Perkuat Kerja Sama Militer AL Filipina, Laksma TNI Retiono Kunto Pimpin Delegasi Indonesia

6. Semboyan Maroko: Allah, Negara, Raja

Sebagai negara kerajaan yang menetapkan Islam sebagai agama resmi, Maroko memiliki semboyan Allah, Negara, Raja atau All?h, al-Watan, al-Malik.

Baca Juga: Permohonan Layanan Melonjak, Sandi Andaryadi: Imigrasi DKI Jakarta Harus Bekerja Prima

Semboyan ini juga ada di lagu kebangsaan Maroko yakni Hymne Cherifien yang ditulis oleh Ali Squalli Houssaini pada 1970.

Itulah 6 fakta unik dari negara Maroko, peserta Piala Dunia 2022 Qatar yang lolos ke babak sepermpat final.***