ORBITIINDONESIA- Xi Jinping telah terpilih sebagai sekretaris Partai Komunis Cina untuk ketiga kalinya, hali ini otomatis membuatnya berhasil mengamankan kursi presiden untuk tiga periode.

Dilansir dari AFP dan Associated Press, Minggu 23 Oktober 2022, Xi Jinping terpilih secara aklamasi dalam Kongres ke-20 Partai Komunis Cina.

Baca Juga: New Year Gaza 24 B

Xi Jinping hadir dalam Kongres ini yang merupakan pertemuan paling penting dalam siklus politik lima tahunan Partai Komunis Cina.

 Baca Juga: Begini Tanda Kucing Peliharaan Merasa Sedih yang Perlu Anda Perhatikan

Dalam kongres ini Xi Jinping terpilih secara aklamasi menjadi Sekretaris Jendral CPC.

Baca Juga: Survei LSI Denny JA: Elektabilitas PSI yang Dipimpin Kaesang Hanya 1,5 Persen, Gerindra Salip PDI Perjuangan

Dalam kongres kali ini juga dihadiri sekitar 2.400 delegasi untuk merombak secara besar-besaran badan partai.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh partai dengan tulus, atas kepercayaan yang telah Anda berikan kepada kami," kata Xi di Balai Besar Rakyat Beijing setelah pemungutan suara tertutup diumumkan.

 Baca Juga: Update Terbaru Gangguan Gagal Ginjal Akut 245 Pasien dan 141 Meninggal

Baca Juga: Ditemani Erick Thohir, Prabowo Subianto Makan Siang Bersama Pelaku Usaha Muda

Dalam masa jabatan tiga periodenya kali ini Xi Jinping berjanji akan terus membuktikan kepercayaan dan tanggung jawab yang diberikan rakyat Cina.

Sebelumnya Xi Jinping ditetapkan sebagai Presiden tiga periode pada sesi legislatif tahunan pemerintah di bulan Maret.

Sejak masa kepemimpinan Xi Jinping , dia telah menghapus batasan dua periode masa jabatan Presiden pada 2018.

Baca Juga: Yasonna H Laoly Dampingi Megawati Soekarnoputri Selama Jadi Juri Jayed Award 2023 di Roma

Baca Juga: Kabar Baik! Inilah Daftar 23 Obat Sirup yang Aman Dikonsumsi oleh Pasien Gangguan Ginjal Akut

Hal ini membuat Xi Jinping dapat memimpin negeri tirai bambu tanpa batas waktu yang ditentukan.

Dihapusnya batas masa jabatan Presiden ini membuat Xi Jinping memiliki kekuasaan yang jauh lebih kuat dibanding pendiri bangsa Cina, Mao Zedong.

Baca Juga: Jadi Juri Zayed Award 2024, Megawati Diwawancarai Radio Vatikan

Xi Jinping juga memimpin Cina dengan menjadi saingan Amerika Serikat dalam hal kekuatan ekonomi dunia.***