DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Miris! Kisah Tragis Mega Suryani Dewi, Warga Cikarang yang Tewas oleh Suami di Depan Anak Sendiri

image
Tindak kekerasan terhadap wanita menimpa Mega Suryani Dewi, warga Cikarang yang tewas ditangan suaminya sendiri.

ORBITINDONESIA.COM – Kisah tragis seorang wanita bernama Mega Suryani Dewi, warga Cikarang, Kabupaten Bekasi menghebohkan publik.

Mega Suryani Dewi tewas dalam keadaan mengerikan setelah dirinya dianiaya oleh suaminya sendiri, Nando Kusuma Wardana, di rumah kontrakan mereka.

Yang kian membuat peristiwa ini jadi sorotan publik karena tewasnya Mega Suryani Dewi yang begitu tragis diduga terjadi di depan anaknya sendiri.

Baca Juga: New Year Gaza 24 B

Baca Juga: 10 Fakta Kasus Oknum Paspampres Culik dan Aniaya Warga Bireuen Aceh hingga Tewas

Bagaimanakah kejadian pembuhuhan ini dan siapakah sosok Mega Suryani Dewi yang tewas dengan tragis karena penyiksaan oleh suaminya sendiri? Berikut profil lengkapnya:

Mega Suryani Dewi adalah seorang wanita muda berusia 24 tahun yang tinggal bersama suaminya dan dua anak balitanya di Jalan Cikedokan RT 01/RW04, Kampung Cikedokan, Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat.

Namun, kebahagiaan di dalam rumah tangga mereka ternyata telah lama terkikis, karena diduga terdapat masalah ekonomi keluarga.

Baca Juga: Banjir Bandang Akibat Badai Hilary Hancurkan Sejumlah Wilayah di California, Satu Orang Tewas

Dalam unggahan di media sosial, Mega pernah curhat tentang ketidaksehatan hubungannya dengan suaminya. Konflik dan perselisihan sering menghiasi kehidupan rumah tangga mereka.

Bahkan, Mega pernah melarikan diri dari rumah kontrakan karena merasa menjadi korban kekerasan fisik dan mental yang dilakukan oleh suaminya.

Sayangnya, ia tidak mendapat perlindungan dari pihak keluarga suaminya atas perlakuan yang menimpanya.

Baca Juga: Survei LSI Denny JA: Elektabilitas PSI yang Dipimpin Kaesang Hanya 1,5 Persen, Gerindra Salip PDI Perjuangan

Baca Juga: Kasus Kebakaran Hotel F2 di Jakarta Selatan, 3 Korban Tewas Tak Alami Luka Bakar, Begini Kondisinya

Kisah tragis ini semakin menjadi ketika Mega Suryani Dewi menerima ancaman pembunuhan dari suaminya setelah ia melarikan diri.

Bahkan,hingga kejadian hilangnya nyawa Mega ditangan suami, Nando Kusuma Wardana.

Nando, yang berusia 25 tahun, menggorok leher Mega menggunakan senjata tajam, hingga menghembuskan nafas terakhir.

Baca Juga: 10 Orang Tewas Akibat Kecelakaan Pesawat N28JV di Malaysia, Ini Identitas Korban

Lebih tragis lagi, Mega diduga sedang mengandung lima bulan saat tragedi mengerikan itu terjadi.

Baca Juga: Ditemani Erick Thohir, Prabowo Subianto Makan Siang Bersama Pelaku Usaha Muda

Kekerasan dalam rumah tangga yang dialami oleh Mega Suryani Dewi selama ini diduga akibat tekanan ekonomi.

Hal ini diungkap oleh kepolisian Cikarang Barat yang menangani kasus pembunuhan Mega oleh suaminya.

Baca Juga: Main Handphone Sambil Dicas, Remaja di Kabupaten Lombok Tengah Tewas Mengenaskan, Begini Penjelasan Polisi

Kondisi ekonomi yang sulit mungkin telah memicu konflik yang berkepanjangan dalam rumah tangga mereka, berujung pada akhir yang tragis.

Baca Juga: Yasonna H Laoly Dampingi Megawati Soekarnoputri Selama Jadi Juri Jayed Award 2023 di Roma

Sebelum menikah dengan Nando, Mega Suryani Dewi memiliki karier yang cukup mengesankan.

Dia pernah bekerja di beberapa perusahaan besar di Indonesia di bidang kosmetik,berikut adalah catatan karir Mega Suryani Dewi yang diambil dari akun LinkedIn-nya:

Baca Juga: 4 Sekuriti Ancol Persekusi Warga hingga Tewas, Ini Kata Manajemen

Baca Juga: Jadi Juri Zayed Award 2024, Megawati Diwawancarai Radio Vatikan

1. Beauty Advisor di Orang Tua Group, dari Januari 2019 hingga Desember 2019.

2. Beauty Advisor di PT. Arina Multikarya, bekerja di Brand Maybelline divisi Loreal Paris, dari Januari 2019 hingga Desember 2020.

3. Beauty Advisor di PT. Social Bella Indonesia, dari Maret 2021 hingga Juli 2021, dengan wilayah kerja di DKI Jakarta.

Baca Juga: Dugaan Operasi Tangkap Tangan Gubernur Abdul Gani Kasuba, KPK Gelandang 3 Pejabat Maluku Utara ke Jakarta

Baca Juga: Ini Profil Ketua DPRD Ambon Orang Tua Abdi Toisuta Pelaku Penganiayaan Pelajar Hingga Tewas

Sementara itu, suaminya, Nando, bekerja di sebuah pabrik di kawasan Industri MM2100 dan juga memiliki pekerjaan sampingan sebagai ojek online.

Penemuan mayat Mega bermula dari kronologinya orang tua Mega datang ke rumah kontrakan mereka.

Baca Juga: BMKG: Hujan Lebat Berpotensi Turun di Beberapa Kota

Saat ditemukan, Mega sudah tidak bernyawa, dan kedua anak balitanya berada di sampingnya.

Baca Juga: Anaknya Bikin Pelajar Tewas, Ketua DPRD Ambon Elly Toisuta Sampaikan Dukacita, Tidak Ada Permintaan Maaf

Sementara itu, suaminya, Nando, memutuskan untuk menyerahkan diri ke kepolisian.

Ketika polisi tiba di rumah kontrakan Mega dan Nando, mereka menemukan tempat kejadian perkara dalam keadaan bersih.

Baca Juga: Peringati Hari Bela Negara, Ibnu Chuldun: Bersatu dan Berkontribusi untuk Indonesia Maju

Ini menimbulkan dugaan bahwa Nando telah membersihkan bukti-bukti terkait peristiwa mengerikan ini sebelum menyerahkan diri kepada pihak berwajib.

Baca Juga: Fakta Anak Ketua DPRD Kota Ambon Elly Toisuta Pukul Pelajar hingga Tewas, Usia 25 Melawan 15 Tahun!

Kisah Mega Suryani Dewi adalah cerminan dari kenyataan pahit bahwa kekerasan dalam rumah tangga masih menjadi masalah serius yang dihadapi oleh banyak perempuan di seluruh dunia.

Semoga tragedi ini dapat menjadi pengingat bagi kita semua untuk lebih peduli dan proaktif dalam melawan kekerasan dalam rumah tangga dan memberikan perlindungan kepada korban-korban yang rentan.

Baca Juga: Permohonan Layanan Melonjak, Sandi Andaryadi: Imigrasi DKI Jakarta Harus Bekerja Prima

Semoga Mega Suryani Dewi dan semua korban kekerasan dalam rumah tangga lainnya dapat menemukan kedamaian di dunia lain, dan semoga pihak berwajib dapat memberikan keadilan yang pantas dalam kasus ini.***

Berita Terkait