Revolusi Kerja: Masa Depan di Era Kecerdasan Buatan
ORBITINDONESIA.COM – Bill Gates memprediksi bahwa dalam sepuluh tahun ke depan, manusia mungkin hanya perlu bekerja dua hari seminggu berkat kecerdasan buatan. Teknologi ini tidak hanya mengubah pola kerja, tetapi juga mengubah cara pandang kita terhadap keseimbangan hidup.
Kemajuan teknologi, khususnya AI, telah mengubah berbagai aspek kehidupan manusia. AI mulai menggantikan peran manusia dalam pekerjaan, membawa perubahan pada konsep produktivitas. Gates melihat AI sebagai kunci untuk mencapai keseimbangan hidup yang lebih baik.
Uji coba di beberapa negara menunjukkan bahwa pengurangan jam kerja tidak menurunkan produktivitas. Studi di Inggris dan Islandia membuktikan peningkatan produktivitas dan kesejahteraan pekerja. AI menawarkan efisiensi yang memungkinkan perubahan ini terjadi.
Bill Gates mengingatkan bahwa hidup bukan sekadar bekerja. AI dapat membebaskan manusia dari rutinitas, tetapi tidak semua pekerjaan bisa digantikan. Interaksi emosional, kreativitas, dan tanggung jawab sosial tetap menjadi domain manusia.
Transformasi yang dibawa oleh AI menuntut kebijakan adaptif yang mendukung kesejahteraan sosial dan ekonomi. Masyarakat dan pemerintah harus siap menghadapi perubahan ini agar teknologi menjadi alat pembebas, bukan ancaman.
(Orbit dari berbagai sumber, 22 Agustus 2025)