DECEMBER 9, 2022
Nusantara

Festival Ramadan Aceh Tawarkan Konsep Spiritual dan Budaya di Depan Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh

image
Pj Sekda Aceh Azwardi bersama Kepala Disbudpar Aceh Almuniza mengaduk bubur khas Aceh saat membuka Aceh Ramadhan Festival yang keenam, di Banda Aceh, Jumat,l 29 Maret 2024 (ANTARA/HO-Humas Pemprov Aceh)

ORBITINDONESIA.COM - Pemerintah Aceh, melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar), kembali melaksanakan Aceh Ramadan Festival yang keenam dengan menawarkan konsep spiritual dan budaya, dan karena itu dipusatkan di depan Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh.

"Aceh Ramadan Festival tahun ini mengangkat perjalanan spiritual di serambi Mekkah sebagai tema utama," kata Pj Sekda Aceh, Azwardi, di Banda Aceh, Jumat, 29 Maret 2024.

Kata Azwardi, ajang yang berlangsung sejak 28 Maret-1 April 2024 di depan Masjid Raya Baiturrahman ini semakin menguatkan identitas sebagai hallmark event daerah Aceh, yang merupakan salah satu destinasi wisata halal unggulan di Indonesia.  

Baca Juga: Peneliti BRIN Abdul Jamil Wahab: Bulan Ramadan Bisa Jadi Momentum Mengurangi Polarisasi Antaragama

"Event ini pun menawarkan pengalaman Ramadan yang sarat dengan perjalanan spiritual, dalam balutan tradisi dan budaya Aceh," ujarnya.

Azwardi menegaskan, Pemerintah Aceh terus mendorong penyelenggaraan kegiatan untuk mengangkat berbagai potensi budaya, keunikan dan kekhasan Aceh, termasuk Aceh Ramadan Festival yang diharapkan mampu menjadi event ciri khas Aceh.

Aceh Ramadan Festival sendiri telah berhasil masuk ke dalam Top 110 event daerah terbaik nasional versi Kemenparekraf RI, dan mencatatkan namanya dalam daftar Kharisma Event Nusantara (KEN) 2024.

Baca Juga: Puisi Herman Syahara: Ramadan di Gaza

Azwardi menuturkan, dalam festival Ramadan ini, pengunjung bisa merasakan buka puasa bersama dalam suasana perayaan adat Aceh seperti khauri (kenduri) kanji, khauri peutamat daroh (khatam Al Quran) dan khauri Ramadhan.

Kemudian, juga ada zikir khas Aceh “dalail khairat”, kirab, hingga merasakan perjalanan spiritual bersama majelis zikir, muadzin, imam, ustadz dan ulama yang dijadwalkan mengisi ibadah Ramadan di Masjid Raya Baiturrahman.

Lalu, juga ada beragam tampilan seni tradisi Aceh yang sarat nuansa Islami, seperti nasyid, gambus, musik etnik religi, tarian tradisi, dan hadrah. Ini akan menjadi hiburan yang mengiringi suasana berbuka puasa.

Kolaborasi artis nasional Fadly “Padi” dengan seniman Aceh Bur’am dan Rabbani Wahed juga dijadwalkan akan menjadi penutup agenda Sagoe Piasan Aceh di hari terakhir pagelaran Aceh Ramadhan Festival ini.

Baca Juga: Fenomena Ramadan: Angpao Lebaran Motif Mie Instan Hingga Kartu ATM Makin Dicari

"Masih berdekatan dengan kompleks Masjid Raya Baiturrahman, pengunjung juga bisa melihat Sagoe Piasan Aceh di lapangan eks hotel Aceh, yang merupakan rangkaian tak terpisahkan dari penyelenggaraan Aceh Ramadhan Festival 2024," kata Azwardi.

Sementara itu, Kepala Disbudpar Aceh, Almuniza Kamal mengatakan, Aceh Ramadan Festival ini menawarkan pengalaman yang syarat dengan perjalanan spiritual.

"Salah satu poinnya adalah Masjid Baiturrahman, ini akan terus kita kolaborasikan menjadi event yang kita angkat di wilayah Banda Aceh," katanya.

Baca Juga: Warga Indonesia dan Muslim di Jepang Lakukan Aktivitas Ramadan di Musala Bekas Restoran Sushi

Momen ini, kata Almuniza, juga menawarkan perkampungan Ramadan dengan permainan tradisional, seperti catur Rimueng (harimau) Aceh, kenduri kanji dan kegiatan lainnya.

"Berbagai kegiatan telah disiapkan dalam penguatan kegiatan Ramadan di Serambi Mekkah, nantinya pengunjung bisa mencicipi ragam takjil," demikian Almuniza Kamal.

Kegiatan Aceh Festival Ramadan ke-6 ini nantinya direncanakan bakal ditutup langsung oleh Menparekraf RI Sandiaga Uno pada 1 April 2024. ***

Sumber: Antara

Berita Terkait