DECEMBER 9, 2022
Jakarta

Pilkada Solo: Aneka Figur Lintas Profesi Mendaftar Lewat PDI Perjuangan

image
Roy Saputra mendaftar penjaringan bakal calon Wali Kota Surakarta melalui PDIP di Solo, Jawa Tengah, Sabtu 4 Mei 2024. (ANTARA/HO-PDIP DPC Surakarta)

ORBITINDONESIA.COM – Aneka figur lintas profesi mendaftar ke DPC PDI Perjuangan untuk mengikuti Pilkada Kota Surakarta lebih dikenal Solo 2024.

Sampai Sabtu 4 Mei 2024, sudah ada 13 orang yang mengambil formulir pendaftaran melalui DPC PDI Perjuangan Surakarta.

Figur terakhir yang sudah mengambil formulir yakni Roy Saputra yang sebelumnya adalah anggota DPRD Kota Surakarta.

Baca Juga: Ingin Lanjutkan Kepemimpinan Gibran, Rektor Universitas Surakarta Astrid Widayani Maju Pilkada Surakarta

Sebelum Roy, ada beberapa nama lain, yakni Wawanto dan Ginda Ferachtriawan yang merupakan kader PDIP. Selain itu, ada Kusumo yang berlatar belakang sebagai pengacara, Rudi Indijarto yang merupakan seorang pengusaha, dan M Taufik yang juga pengacara.

Ada pula nama Widadi dengan latar belakang sebagai pengusaha, Muchus Budi Rahayu yang merupakan kader dan pernah menjadi wartawan, Aulia Haryo Suryo yang juga kader dan Dewan Penasehat Pasoepati.

Nama lain yang juga sudah mendaftar adalah Nur Hafizin yakni kader yang juga penjual mur baut di salah satu pasar tradisional di Kota Solo, Ibnu Kurniawan yang merupakan Staf Teknis Gubernur Papua.

Baca Juga: Yusril Ihza Mahendra Gelar Ruwatan di Loji Gandrung Solo, Rumah Dinas Wali Kota Surakarta Jawa Tengah

Dua nama yang mendaftar di hari yang sama, Kamis adalah Her Suprabu yang adalah kader PDI Perjuangan, Ketua Bapilu PDI Perjuangan Kota Surakarta, dan pengusaha, serta Haryoto Paulus yang adalah kader serta pengurus DPC PDIP Kota Surakarta.

Ketua DPC Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI) Kota Surakarta Sutarto mendukung penuh langkah yang diambil oleh Roy.

"Bahkan kami mendorong kepada setiap kader alumni GMNI di manapun berada khususnya yang ada di partai-partai politik seperti di PDI Perjuangan, Nasdem, PSI, Gerindra, Golkar, PPP untuk dapat berani mendaftarkan diri sebagai bakal calon walikota/wawali atau bupati/wakil bupati sesuai dengan tempat tinggalnya masing-masing," katanya. ***

Sumber: Antara

Berita Terkait