Mengurai Siklus Kerja Berlebihan: Tantangan dan Solusi
ORBITINDONESIA.COM – Mengapa para profesional memilih bekerja tanpa henti meski merusak kesehatan dan relasi? Sebuah penelitian menguak siklus 'entrainment' sebagai penyebabnya.
Di berbagai firma jasa profesional elit, jam kerja panjang tak lagi sekadar kebiasaan, melainkan gaya hidup. Sistem penilaian kinerja dan budaya kerja menjadikan overwork sebagai norma, memicu siklus yang sulit diputus.
Penelitian kami menemukan bahwa sinkronisasi emosional dan fisik dengan tempo organisasi menciptakan umpan balik yang kuat. Ini membuat profesional terjebak dalam budaya kerja berlebihan yang merusak produktivitas jangka panjang.
Meski tampak produktif, sinkronisasi ini menyembunyikan masalah mendasar. Perusahaan harus mengubah cara kerja, bukan hanya jam kerja, untuk menciptakan ritme yang lebih manusiawi dan berkelanjutan.
Menghentikan sinkronisasi berlebihan adalah kunci menuju kinerja berkelanjutan. Apakah perusahaan siap mengubah ekspektasi dan memberi izin kultural untuk berhenti sejenak?