DECEMBER 9, 2022
Olahraga

Pemain Timnas Naturalisasi Bakal Bertambah, Erick Thohir: Naturalisasi Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Selesai Maret

image
Erick Thohir dalam konferensi pers pengenalan pelatih Timnas putri Indonesia, Satoru Mochizuki yang berlangsung di gedung Danareksa, Jakarta, Selasa 20 Februari 2024. (ANTARA)

ORBITINDONESIA.COM - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir memastikan naturalisasi dua pemain diaspora, Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen, akan selesai pertengahan Maret tahun ini.

Erick mengungkap, Thom Haye (28 tahun) dan Ragnar Oratmangoen (26 tahun) ditargetkan sudah bisa tampil dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 saat tim nasional (Timnas) Indonesia berstemu Vietnam.

"Yang pasti kami bersama dengan Pak Sekjen (Yunus Nusi) dan Pak Arya (Exco PSSI) akan mengurus proses naturalisasi Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen bisa tuntas pada pertengahan Maret ini,” kata Erick usai konferensi pers di Jakarta, Selasa 20 Februari 2024.

Baca Juga: Yesayas Oktavianus: Pemain Naturalisasi Tambah Kekuatan Signifikan ke Timnas Indonesia

Erick telah bertemu Thom Haye bulan Januari lalu. 

Thom adalah pemain yang berposisi sebagai gelandang bertahan mempunyai darah keturunan Indonesia dari kakeknya yang asal Solo dan neneknya yang asal Sulawesi.

Ia bermain reguler bersama SC Heerenveen sejak bergabung pada Januari 2022. 

Baca Juga: PSSI akan Sosialisasikan Pemeriksaan VAR ke Peserta Liga 1

Pada musim ini, pemain lulusan akademi AZ Alkmaar itu telah mencatatkan 13 penampilan bersama SC Heerenveen di Liga Belanda.

Sedangkan Ragnar Oratmangoen ialah pemain yang berposisi penyerang atau pemain sayap. Ia sekarang ini membela Fortuna Sittard dengan status pinjaman dari Groningen. 

Oratmangoen memiliki darah Indonesia dari kakeknya yang asal Maluku.

Baca Juga: Ketua Umum PSSI Erick Thohir: Dengan Video Assistant Referee, Sepak Bola Indonesia Akan Berkembang Baik

Di Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia akan melawani Vietnam 21 dan 26 Maret 2024. Selanjutnya melawan Irak pada 6 Juni, lalu melawan Filipina pada 11 Juni. ***

Sumber: Antara

Berita Terkait