DECEMBER 9, 2022
Humaniora

Portugal Tertarik Datangkan Tenaga Kerja Hospitality dari Indonesia

image
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DKI Jakarta Sutrisno Iwantono (kiri) menghadiri Bolsa Turismo de Lisboa Travel Market di Portugal, Rabu 28 Februari 2024. (ANTARA/Dokumen pribadi Sutrisno Iwantono)

ORBITINDONESIA.COM - Asosiasi Pemilik Hotel, Restoran, dan Kafe Portugal (AHRESP) tertarik mendatangkan tenaga kerja hospitality (fokus melayani tamu) dari Indonesia karena mereka kekurangan 50.000 tenaga terampil yang bekerja di hotel dan restoran.

Demikian Ketua PHRI DKI Jakarta Iwantono Sutrisno dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis 29 Februari 2024.

"Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DKI Jakarta dengan AHRESP menyepakati kerja sama pengembangan sumber daya manusia," katanya.

Baca Juga: Menteri Sandiaga Uno Jajaki Kerja sama Sektor Wisata dengan Perusahaan India

Iwantono mengatakan, pengurus PHRI DKI Jakarta sedang di Portugal mengikuti Bolsa Turismo de Lisboa Travel Market yang digelar di pavilion 4 Feira Internacional de Lisboa mulai dari 28 Februari hingga 3 Maret 2024.

Ketika bertemu Direktur Keuangan dan Ekonomi AHRESP, Pedro Carvalho, disepakati antara lain kerja sama bidang pengembangan sumber daya manusia termasuk pengadaan tenaga kerja.

Menurut Pedro, Portugal kekurangan tenaga kerja terampil hospitality lebih 50.000 orang.

Baca Juga: Taman Mini Indonesia Indah Luncurkan Program Wisata Budaya untuk Mendukung Merdeka Belajar

Menurut Iwantono, sebagai langkah awal kerja sama ini, adalah kolaborasi pengadaan tenaga kerja untuk memenuhi sektor hospitality di Portugal menjadi prioritas.

Iwantono tidak menyebutkan berapa banyak tenaga kerja Indonesia yang dapat diserap. Namun sebelum pengiriman tenaga kerja, PHRI akan melatihnya terlebih dahulu.

Di samping kerja sama di bidang sumber daya manusia, pertemuan yang difasilitasi Keduataan Besar Republik Indonesia di Portugal, PHRI juga berupaya meningkatkan arus turis dari Portugal dan Indonesia serta sebaliknya.

Baca Juga: Menteri Sandiaga Uno Ajak Diaspora di Melbourne Australia Dukung Sektor Wisata Tanah Air

Ia mengatakan kerja sama lainnya yang diharapkan dapat memberi dampak langsung pada peningkatan tamu hotel dan restoran akan dibahas dalam rapat lanjutan.

Tim AHRESP akan ke Jakarta untuk membahas lebih lanjut diikuti dengan penandatanganan MoU.

Bolsa Turismo de Lisboa Travel Market adalah kegiatan turisme tahunan dan diikuti oleh berbagai negara seperti Brazil, Italia, Taiwan, Cuba, Venezuela, Jepang, Jordania, Gambia, Guatemala, Tunisia, Mozambique, Guine-Bissau, Czechia, Albania, Peru, Angola, Uruguay, Riodejaneiro, Marroco, South Africa, Indonesia, Vietnam, dan tuan rumah Portugal.

Baca Juga: PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko Kemas Kegiatan Keagamaan Jadi Daya Tarik Wisata

Pada kesempatan itu delegasi PHRI Jakarta telah menjalin komunikasi dengan lebih dari 60 pelaku usaha maupun asosiasi dalam upaya meningkatkan arus wisatawan ke Indonesia, khususnya Jakarta. ***

Sumber: Antara

Berita Terkait